SuaraJogja.id - Kasatreskrim Polresta Yogyakarta, AKP Andhyka Donny Hendrawan mengatakan kasus perusakan bus Arema FC oleh orang yang berafiliasi pada salah satu suporter bola di Hotel New Saphir, Kota Jogja masih dilanjutkan. Pelaku diduga lebih dari lima orang.
Andhyka menjelaskan bahwa jajarannya sudah mengamankan satu orang pelaku berinisial YS (15). Namun begitu pihaknya masih mengejar pelaku lain yang saat itu bersama YS.
"Dari hasil pemeriksaan terduga pelaku ini lebih dari lima orang. Pengakuannya berasal dari Surabaya yang datang ke Jogja," ujar Andhyka dihubungi wartawan, Minggu (24/10/2021).
Ia melanjutkan YS dan teman-temannya berangkat ke Jogja menumpang sebuah truk. Kendati begitu pihaknya belum bisa memastikan tujuan mereka datang ke Jogja.
"Kalau motifnya sampai datang ke Jogja belum kami dalami kembali. Kami masih mengejar pelaku lainnya untuk mendapat keterangan lebih jelas," kata dia.
Pelaku YS yang telah diamankan Polresta Yogyakarta tetap mengikuti proses hukum. Namun karena pelaku masih di bawah umur akan menjalani proses hukum diversi.
"Dan untuk pelaku yang lain masih kami kembangkan. Saat ini pemeriksaan masih belum selesai, masih kami lanjutkan lagi," kata dia.
Proses penanganan akan mengacu dengan Undang-undang Sistem Peradilan Anak (UU SPPA). Selain itu YS akan didampingi oleh lembaga Perlindungan Anak (LPA) dan Dinas Sosial selama menjalani proses hukum
"Tetap ada mediasi karena terduga ini masih anak di bawah umur dan prosesnya juga mengacu pada hukum anak. Maka dari itu tetap kami lakukan mediasi dan nanti proses selanjutnya melibatkan dari Bapas untuk diversi," kata dia.
Baca Juga: Lanjutan Insiden Perusakan Bus Arema FC, Polresta Yogyakarta Panggil Orang Tua Pelaku
Sebelumnya diberitakan, klub Arema FC bertolak ke Jogja untuk melanjutkan pertandingan Liga 1 2021/2022 yang berlangsung pada Sabtu (23/10/2021) di Stadion Maguwoharjo, Sleman.
Namun, kedatangan tim berjuluk Singo Edan itu mendapat sambutan kurang mengenakkan dari orang yang berafiliasi dengan salah satu suporter di Hotel New Saphir, Kota Jogja pada Rabu (20/10/2021). Bus Arema FC diserang hingga menyebabkan kaca kendaraan pecah.
Berita Terkait
-
Pelaku Perusakan Bus Arema FC Diamankan di Jogja, Polresta: Pelaku Tempuh Proses Diversi
-
Nyelekit! Pesan Karangan Bunga Buat Presiden Arema Gilang Widya di Kantor MS Glow Surabaya
-
Polresta Yogyakarta Ambil Alih Kasus Perusakan Bus Arema, Proses Hukum Jalan Terus
-
Bus Arema FC Dirusak, PSSI: Kasihan Suporter Persebaya yang Mau Damai
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Hidup dalam Bayang Kejang, Derita Panjang Penderita Epilepsi di Tengah Layanan Terbatas
-
Rayakan Tahun Baru di MORAZEN Yogyakarta, Jelajah Cita Rasa 4 Benua dalam Satu Malam
-
Derita Berubah Asa, Jembatan Kewek Ditutup Justru Jadi Berkah Ratusan Pedagang Menara Kopi
-
BRI Perkuat Pemerataan Ekonomi Lewat AgenBRILink di Perbatasan, Seperti Muhammad Yusuf di Sebatik