SuaraJogja.id - Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda Ke-93, Keraton Yogyakarta akan menyelenggarakan Pentas Musikan Mandalasana di Kagungan Dalem Bangsal Mandalasana Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat, Kamis (28/10/2021).
Penghageng KHP Kridhomardowo Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat KPH Notonegoro di Yogyakarta, Rabu (27/10/2021), menuturkan bahwa pentas musik yang digelar tepat pukul 10.00 WIB itu akan ditandai dengan diperdengarkannya lagu kebangsaan Indonesia Raya.
Berbeda dari Pentas Musikan Mandalasana sebelumnya, katanya, kali ini 'kanca' Abdi Dalem Musikan akan menghadirkan format pementasan 'string ansambel' (menggunakan alat musik gesek).
"Kalau sebelumnya banyak instrumen tiup, kali ini akan didominasi violin, viola, cello, dan contrabass. Namun, tetap akan menghadirkan instrumen perkusi juga," kata menantu Raja Keraton Yogyakarta Sri Sultan HB X ini.
Baca Juga: Isi Teks Sumpah Pemuda dan Sejarahnya
Dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda kali ini, lagu-lagu yang akan dimainkan dalam Pentas Musikan Mandalasana mengusung tema kebangsaan, perjuangan, dan kepemudaan, seperti Satu Nusa Satu Bangsa, Bhineka Tunggal Ika, Bangun Pemudi Pemuda, Garuda Pancasila, Tanah Airku, Dari Sabang Sampai Merauke, dan Bagimu Negeri.
Selain itu, Gati Mardowo juga akan hadir sebagai lagu wajib untuk mengawali setiap pementasan di Bangsal Mandalasana.
Menurut Notonegoro, RW Widyogunomardowo akan didaulat sebagai konduktor dalam pementasan memperingati 93 tahun Hari Sumpah Pemuda tahun ini.
Seperti Pentas Musikan sebelumnya, ujar dia, iringan prajurit Keraton Yogyakarta akan menjadi pembuka prosesi dan menjemput para Abdi Dalem Musikan dari Bangsal Kasatriyan menuju Bangsal Mandalasana yang terletak di pelataran Kedhaton Keraton Yogyakarta.
Mengingat masih dalam situasi pandemi COVID-19, Keraton Yogyakarta mengajak masyarakat mengapresiasi Pentas Musikan secara virtual melalui live streaming di Youtube Kraton Jogja.
Baca Juga: 50 Twibbon Hari Sumpah Pemuda 2021 Terpopuler, Gratis Untuk Profil WA dan Instagram
Dalam pelaksanaan di lapangan, Pentas Musikan Mandalasana kali ini juga menerapkan protokol kesehatan yang ketat bagi para Abdi Dalem yang bertugas. Jumlah pemain musik pun dibatasi agar tetap bisa menjaga jarak.
Berita Terkait
-
Fakta Unik Keraton Kilen Yogyakarta: Tempat Jokowi Bertemu Empat Mata dengan Sultan Hamengkubuwono X
-
Tanpa Keluarga, Jokowi Temui Sri Sultan HB X di Keraton Yogya, Ada Apa?
-
Kraton Yogyakarta Tuntut PT KAI Rp1000 Buntut Klaim Lahan di Stasiun Tugu Yogyakarta
-
Kronologi 'Nyuwun Sewu' Keraton Jogja Gugat PT KAI Seribu Perak
-
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Menteri Rini Tekankan Peran ASN Muda dalam Pembangunan
Terpopuler
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- Dukung Penyidik Tahan Nikita Mirzani, Pakar Justru Heran dengan Dokter Reza Gladys: Kok Bisa...
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
- Media Asing Soroti Pernyataan Maarten Paes Soal Kualitas Emil Audero
Pilihan
-
Baru 2 Bulan, Penjualan Denza D9 Sudah Kalahkan Alphard di Indonesia
-
Saham BJBR Anjlok, Aksi Jual Marak Usai Dirut dan Corsec Terjerat Korupsi Dana Iklan Bank BJB
-
Owner Wong Solo Grup Laporkan Pengusaha Asal Bekasi dalam Kasus Penipuan Investasi
-
Sosok Widi Hartoto Corsec Bank BJB Tersangka Kasus Korupsi Iklan, Punya Harta Miliaran Rupiah
-
Kembali Difitnah Soal Kirim Utusan ke PDIP, Jokowi: Diam dan Senyumin Aja
Terkini
-
Papua Global Spices, UMKM Papua Barat yang Sukses Tembus Pasar Dunia Berkat BRI
-
Jogja Masuk 11 Besar, OJK Terima 58 Ribu Lebih Aduan Kejahatan Keuangan
-
Pelaku Pembakaran Gerbong di Stasiun Yogyakarta Jadi Tersangka, KAI Alami Kerugian Rp 6,9 Miliar
-
Cakupan Kepemilikan Dokumen Kependudukan Bantul Capai Target Nasional
-
Pertama di Indonesia, Wamenkop Resmikan Koperasi Merah Putih Gapoktan Sidomulyo di Sleman