SuaraJogja.id - Pagelaran wayang mendapat sambutan positif warga Jepang. Tercatat sekitar 600 warga Jepang di Prefektur Yamanashi antusias menyaksikan pertunjukan wayang kulit dan permainan gamelan dalam Festival Indonesia yang diselenggarakan KBRI Tokyo.
Festival tersebut dilaksanakan di Memorial Hall Yamanashi Gakuin University (YGU), Kota Kofu, Prefektur Yamanashi, pada Sabtu (30/10), menurut keterangan tertulis KBRI Tokyo yang diterima di Jakarta, Minggu (31/10/2021).
Dikutip dari Antara, para peserta festival dapat menyaksikan pergelaran wayang kulit oleh Ki Dalang Sumiyanto dengan lakon Bimo Cangkang dan mengikuti lokakarya gamelan dari Grup Semilir.
Antusiasme warga Jepang terlihat saat berkesempatan mencoba langsung memainkan instrumen gamelan dengan bimbingan pemain grup Gamelan Semilir.
Acara yang terbagi dalam tiga sesi itu dihadiri oleh lebih 621 orang, yang terdiri dari 380 warga Jepang yang hadir langsung dan 241 orang yang hadir secara daring.
Duta Besar RI untuk Jepang Heri Akhmadi dalam acara itu memberikan kuliah umum yang berjudul "Indonesia dan Jepang Berbagi Masa Depan Bersama".
"Hubungan Indonesia-Jepang saling melengkapi dari segi ekonomi, demografi, sumber daya alam hingga teknologi. Indonesia ingin terus memperkuat kerja sama dengan Jepang di berbagai bidang termasuk bidang pendidikan," ujar Dubes Heri.
Presiden YGU Koji Furuya mengapresiasi penyelenggaraan Festival Indonesia oleh KBRI Tokyo.
"Terima kasih sekali atas kegiatan ini. Saya berharap ke depannya akan semakin ada peningkatan kerja sama Jepang dan Indonesia," kata Koji Furuya bersama Wali Kota Kofu Yuichi Higuchi yang hadir pada acara tersebut.
Baca Juga: Tembus Pasar Ekspor Jepang dan Malaysia, Nelayan Sikka Sukses lewat BNI Xpora
Pada akhir acara, KBRI Tokyo memberikan bingkisan berupa makanan dan bumbu instan khas Indonesia kepada para peserta.
Berita Terkait
-
Rayakan HUT ke-40, Paguyuban Warkaban Bantul Gelar Wayang Kulit di TMII
-
Regenerasi Perajin Wayang Kulit Sukses, Dekranasda Pekalongan Siap Fasilitasi
-
Anggota DPRD Tulungagung Terancam Pidana Akibat Gelar Hajatan Wayang Kulit saat PPKM
-
Ritual Usir Pandemi, Sesepuh Klaim Kenal Jokowi Gelar Wayang Kulit Didatangi Ratusan Orang
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
- 5 Promo Asus ROG Xbox Ally yang Tidak Boleh Dilewatkan Para Gamer
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Harus Sediakan 1.000 Ton per Hari, Pengolahan Sampah jadi Energi Listrik di Jogja masih Dilematis
-
Profil Untoro Wiyadi: Dari Kepala BUKP Jadi Tersangka Korupsi Rp8 M, Terancam Penjara Seumur Hidup
-
Makan Bergizi Gratis Berujung Maut? Kontroversi Merebak, Program Prabowo di Ujung Tanduk
-
Pejabat Jadi Tersangka Korupsi Internet, Bupati Sleman Siap Rombak Staf Ahli
-
Desakan Kembalikan Rampasan 'Geger Sapehi' British Library Mulai Bagikan Akses Data