SuaraJogja.id - Pengerian media massa sangat luas. Media massa adalah saluran penting dalam komunikasi masyarakat.
Media Massa merujuk pada teknologi yang digunakan kelompok kecil untuk berkomunikasi dengan kelompok yang lebih besar.
Lewat media massa, masyarakat bisa mengakses berbagai informasi kesehatan, Ekonomi, politik, hukum, pendidikan, hingga hiburan. Menurut KBBI, media massa adalah sarana dan saluran resmi sebagai alat komunikasi untuk menyebarkan berita dan pesan kepada masyarakat luas.
Istilah tersebut merujuk pada jenis media yang digunakan untuk menjangkau masyarakat yang sangat luas. Kemudian istilah tersebut lebih populer dengan sebutan media saja.
Baca Juga: Gencarnya Media Sosial, Antara Ancaman atau Keuntungan Bagi Media Massa
Dahulu media diawali dengan versi cetak, seperti papan reklame, selebaran, koran dan majalah. Seiring perkembangan teknologi, media massa semakin berkembang dengan munculnya radio, TV, dan internet.
Dilansir dari sendpulse.com, terdapat berapa jenis media massa, yakni:
Media cetak
Media cetak mulanya mengaku pada surat kabar yang menjadi sumber informasi utama. Namun, jenis media ini diperluas ke jurnal, buku, hingga majalah.
Baca Juga: Noam Chomsky: Kuasa Media, Propaganda, dan Rekayasa Persetujuan
Outdoor media
Istilah ini mungkin jarang terdengar tetapi justru paling sering dilihat. Outdoor media biasanya menggunakan sarana-sarana tidak biasa untuk mempromosikan maupun menyampaikan sejumlah informasi. Misalnya, memasang iklan di badan bus, truk box yang berjalan, hingga di gedung-gedung.
Media penyiaran
Kini media penyiaran semakin berkembang. Masyarakat bisa mengakses konten audio dan video yang didistribusikan melalui radio dan TV.
Media digital
Media digital telah mengalami perkembangan yang sangat pesat. Media cetak seperti koran perlahan beralih ke media online. Untuk mengakses konten video, orang bisa menonton YouTube maupun platform lainnya.
Bagaimana pun bentuk dan perkembangannya, media massa tetap memiliki fungsi penting bagi kehidupan manusia. Seperti dikutip dari berbagai sumber berikut fungsi dan peran media massa yang bisa dirasakan sehari-hari.
Fungsi Informasi
Masyarakat bisa mendapatkan beragam informasi dari media massa. Itulah mengapa fungsi ini sangat umum dan mendasar.
Fungsi Hiburan
Media massa juga menyediakan hiburan, misalnya film, infotainment, sinetron, hingga tayangan konser musik. Meski kerap dianggap tidak penting, fungsi ini tetap memiliki banyak peminat.
Fungsi Persuasi
Media massa juga berfungsi untuk mengarahkan opini atau pandangan masyarakat sesuai dengan apa yang diperlihatkan. Imbasnya, pandangan atau opini masyarakat dalam memandang suatu persoalam cenderung sama.
Fungsi Korelasi
Media massa juga berfungsi sebagai korelasi. Selain memberi informasi, media massa juga membantu cari kemungkinan korelasi suatu peristiwa yang sedang terjadi dengan peristiwa sebelumnya.
Fungsi Pendidikan
Melalui berita, tayangan maupun artikel sains, hingga liputan teknologi, raket bisa mendapatkan ilmu pengetahuan. Dalam sejumlah platform juga telah tersedia berbagai macam konten terkait pendidikan.
Fungsi Pengawasan
Media memberikan informasi tentang kesalahan yang mungkin terjadi dalam masyarakat maupun otoritas tertentu. Dari informasi yang tersedia masyarakat bisa mengetahui kemungkinan ancaman yang terjadi kepada mereka.
Fungsi Interpretasi
Media bisa digunakan sebagai sarana untuk membantu masyarakat memahami sebuah peristiwa maupun persoalan yang muncul. Media massa digunakan sebagai alat untuk menjelaskan sesuatu sehingga masyarakat lebih mudah memahaminya. Misalnya iklan layanan masyarakat soal pentingnya vaksin covid 19.
(Lolita Valda Claudia)
Kontributor : Kiki Oktaliani
Berita Terkait
-
Hasil Riset Sebut Pemberitaan di Indonesia Didominasi Politik dan Hiburan, Kenapa?
-
IDC 2024: Industri Media Bergejolak, Adaptif dan Inovasi Jadi Kunci Utama
-
Benarkah Media Massa Memberikan Dampak Buruk bagi Kebudayaan di Indonesia?
-
Belasan Pengelola Media Lokal Kumpul di Yogyakarta, Rumuskan Keberlangsungan Bisnis Media Masa Depan
-
Kumpulan Berita Kocak dan Koplak dalam Buku 'Mikiran Yayat'
Tag
Terpopuler
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
- Jabatan Prestisius Rolly Ade Charles, Diduga Ikut Ivan Sugianto Paksa Anak SMA Menggonggong
- Pengalaman Mengejutkan Suporter Jepang Awayday ke SUGBK: Indonesia Negara yang...
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
- Pesan Terakhir Nurina Mulkiwati Istri Ahmad Luthfi, Kini Suami Diisukan Punya Simpanan Selebgram
Pilihan
-
Tax Amnesty Bergulir Lagi, Para Pengemplang Pajak Bakal Diampuni Prabowo
-
Rupiah Lagi-lagi Perkasa Imbas Yield Obligasi AS Anjlok
-
Harga Emas Antam Naik Drastis, Hampir Tembus Rp 1,5 Juta/Gram
-
Tepok Jidat! Arab Saudi Kuat Banget, Timnas Indonesia Bisa Menang Nggak?
-
5 HP Redmi Sejutaan dengan Baterai Lega dan HyperOS, Murah Tapi Kencang!
Terkini
-
TPST Piyungan Overload, Menteri LHK Desak DIY Olah Sampah Sisa Makanan Jadi Cuan
-
Waspada Penjual Minyak Goreng Keliling, Pedagang di Bantul Rugi Jutaan Rupiah
-
Ternyata Ini Alasan Kenapa Ketika Hujan Tiba Muncul Perasaan Sedih hingga Galau
-
DLH: Selain Atasi Sampah, Keberadaan TPST di Bantul Mampu Serap Tenaga Kerja hingga Ratusan Orang
-
Kecewa Masih Lihat Tumpukan Sampah di Depo Mandala Krida, Menteri Lingkungan Hidup Bakal Panggil Pemkot Jogja