SuaraJogja.id - Sesosok mayat yang belum diketahui identitasnya ditemukan di Kali Oya, Padukuhan Sompok, Kalurahan Sriharjo, Kapanewon Imogiri, Kabupaten Bantul pada Kamis (4/11/2021) sekitar pukul 13.00 WIB.
Kapolsek Imogiri AKP Sumanto menjelaskan, mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh warga yang sedang mencari rumput di dekat Kali Oya. Kemudian dia melihat sesuatu yang mengambang.
"Setelah dicek ternyata mayat, posisinya tertelungkup lalu memanggil warga sekitar dan lapor ke kami," katanya kepada SuaraJogja.id.
Mendapat laporan tersebut, jajarannya langsung mendatangi lokasi kejadian untuk olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Dari hasil olah TKP, diperkirakan mayat tersebut sudah meninggal lebih dari 24 jam.
Baca Juga: Anak Usia 6-11 Tahun Bisa Divaksin, Bupati Bantul Bilang Begini
"Dari hasil pemeriksaan bersama tim medis Puskesmas Imogiri korban diperkirakan meninggalnya sudah lebih dari 24 jam. Kondisi perutnya sudah membusuk," ungkapnya.
Namun, identitas korban belum diketahui. Untuk usia sekitar 40 tahun dan korban mengenakan kaus bergaris serta celana jins pendek abu abu.
"Selain itu, tubuhnya sudah melepuh dan wajah sudah tidak dapat dikenali," terangnya.
Saat ini jenazah dibawa ke RS Bhayangkara untuk disimpan sembari menunggu jika ada laporan dari masyarakat.
"Karena belum tahu siapa identitasnya jadi mayatnya kami bawa RS Bhayangkara. Siapa tahu ada warga yang kehilangan anggota keluarganya," katanya.
Baca Juga: Kasus Covid-19 di Bantul Meningkat, Bupati Minta Warga Jangan Sembrono
Pihaknya juga sudah mengecek apakah ada warga Padukuhan Sompok yang hilang, katanya, tidak ada laporan.
"Tadi saya sudah bertanya ke dukuhnya tidak ada warganya yang hilang," imbuhnya.
Berita Terkait
-
Geger Bule Tewas Mengambang di Kali Angke Jakbar, Polisi Temukan Identitas Ganda
-
Mulut Berbusa usai Check In Bareng Cewek di Hotel, MS Tewas Gegara Overdosis Obat Kuat?
-
Teman Mabuk hingga Penjual Miras Ikut Diperiksa Polisi, Pemicu Tewasnya Mahasiswa UKI Tersingkap?
-
Mahasiswa UKI Tewas usai Pesta Miras di Kampus, Legislator PDIP: Gak Zaman Lagi 'Main' Pakai Otot
-
Pakai Celana Gambar Doraemon, Wanita Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Menggambang di Penjaringan
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan