Selain itu di awal abad ke-20, bendera Merah-Putih digunakan pertama kalinya oleh para pelajar dan kaum nasionalis di bawah kekuasaan Belanda. Hal tersebut dimaksudkan sebagai lambang kemerdekaan di Benua Eropa lebih tepatnya di negara Belanda.
Tahun 1922 M Perhimpunan Indonesia (Indische Vereeniging) yang merupakan organisasi bentukan para pelajar Indonesia yang ada di Belanda, mengibarkan bendera Merah-Putih dengan kepala banteng di tengah-tengahnya, hingga dibuatlah buku yang menimbulkan pengaruh tumbuhnya semangat Kebangkitan Nasional.
Pada 28 Oktober 1928, bendera Merah-Putih sempat berkibar dengan lambang garuda terbang, yang kemudian garuda menjadi lambang tersendiri, sehingga tinggal warna Merah-Putih.
Menjelang kemerdekaan bangsa Indonesia, Ki Hajar Dewantara diberikan kesempatan untuk membentuk tim panitia untuk meneliti bendera dan lagu kebangsaan Indonesia. Panitia tersebut kemudian memutuskan bendera harus berukuran panjang 3 meter dan lebar 2 meter. Warna merah dan putih dipilih dengan makna, merah sebagai lambang keberanian, sedangkan warna putih berarti suci atau benar sehingga makna dari sang merah putih dapat diartikan sebagai Berani atas Kebenaran.
Bendera Merah-Putih pertama kalinya dibuat oleh Ibu Fatmawati pada tahun 1944. Dengan bahan bendera berupa katun Jepang tetapi ada juga yang menyebut bahan bendera tersebut berupa kain wool daro London yang diperoleh dari seorang Jepang.
Kontributor : Kiki Oktaliani
Berita Terkait
-
Apakah Keajaiban Sejarah Desa Majapahit di Mojokerto Akhirnya Terungkap?
-
Ribuan Peserta Ramaikan SRGF di Danau Ranau, Gubernur Herman Deru Apresiasi Antusiasme Publik
-
Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2025 Tegaskan Seruan Gubernur Herman Deru: Jaga Alam Demi Pariwisata
-
Apakah Hari Sumpah Pemuda Wajib Mengibarkan Bendera Merah Putih? Ini Imbauan Kemenpora
-
Laundry Majapahit: Tradisi Jadi Modal Ekonomi Kreatif Baru
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Hidup dalam Bayang Kejang, Derita Panjang Penderita Epilepsi di Tengah Layanan Terbatas
-
Rayakan Tahun Baru di MORAZEN Yogyakarta, Jelajah Cita Rasa 4 Benua dalam Satu Malam
-
Derita Berubah Asa, Jembatan Kewek Ditutup Justru Jadi Berkah Ratusan Pedagang Menara Kopi
-
BRI Perkuat Pemerataan Ekonomi Lewat AgenBRILink di Perbatasan, Seperti Muhammad Yusuf di Sebatik