SuaraJogja.id - Kadiv Humas Jogja Police Watch Baharuddin Kamba mendesak polisi agar segera menangkap tiga DPO tawuran di Ring Road Selatan, tepatnya di Padukuhan Plurungan, Kalurahan Tirtonirmolo, Kapanewon Kasihan, Kabupaten Bantul. Tawuran antargeng pelajar itu berlangsung pada 29 September 2021 pada pukul 02.30 dini hari.
"Sampai saat ini ada tiga orang yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). Polres Bantul masih mencari mereka," kata Kamba, Selasa (16/11/2021).
Kamba merasa miris dengan peristiwa tawuran geng pelajar tersebut. Sebab sebelum tawuran kedua belah pihak sepakat membuat surat perjanjian bermaterai Rp10.000.
“Kami mendesak Polres Bantul untuk segera menangkap tiga orang yang diduga pelaku. Jika ketiga DPO ini tidak segera ditangkap, maka ini bisa menjadi opini negatif di masyarakat."
"Kasus ini juga menjadi uji nyali bagi Kasatreskrim Polres Bantul AKP Archye Nevada yang baru saja dilantik pada 4 November 2021,” ujarnya.
Kasatreskrim Polres Bantul AKP Archye Nevada menyampaikan, tiga orang yang masih diburu yakni MM, F, dan A.
"Sebetulnya ada satu orang lagi berinisial I yang kami cari tapi dia sudah meninggal dunia karena kecelakaan," jelasnya dihubungi SuaraJogja.id, Rabu (11/10/2021).
Oleh karenanya, apabila ada masyarakat yang mengetahui informasi keberadaan mereka diminta untuk segera melapor ke polisi.
"Kalau ada yang tahu informasi terkait mereka bisa dilaporkan ke kantor polisi terdekat," ujarnya.
Baca Juga: UMK Bantul 2022 Naik 4 Persen, Segini yang Diusulkan Dewan Pengupahan
Seperti diketahui, dua geng sekolah yang terlibat tawuran yakni Stepiro dengan Sase. Yang mana pria berinisial MKA (18) dari pihak Sase tewas setelah dirawat di rumah sakit selama 10 hari. Satu orang lainnya RAW (17) mengalami luka parah akibat terkena senjata tajam di bagian bahu dan dada.
Berita Terkait
-
Kata Psikolog Klinis Soal Tawuran Pelajar: Tak Lepas dari Pola Pengasuhan yang Permisif
-
Cegah Tawuran di Belawan, Polisi Buka Pesantren Kilat
-
Terduga Pelaku Tawuran Berstatus Pelajar, Begini Kata Polisi Soal Hak Pendidikannya
-
Terjebak di Tengah Tawuran di Cakung, Kurir Lepas Tewas Dibacok di Lengan Kiri
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
Terkini
-
Sampah Jadi Berkah: Bantul Manfaatkan APBKal untuk Revolusi Biopori di Rumah Warga
-
Persela Tanpa Vizcarra & Bustos: PSS Sleman Diuntungkan? Ini Kata Sang Pelatih
-
Tak Hanya Siswa, Guru SMP Ikut Keracunan Makan Bergizi Gratis di Sleman, Ternyata Ini Alasannya
-
Tim SAR Evakuasi 2 Peserta Diklatsar yang Lemah di Lereng Merapi Tengah Malam
-
Tuntutan Terdakwa Kecelakaan BMW Maut Sleman Disorot, Fakta-fakta Ini jadi Keringanan dan Pemberatan