SuaraJogja.id - Merespon adanya penerapan PPKM Level 3 saat libur Natal dan Tahun Baru, calon tamu hotel yang memesan kamar di sejumlah hotel di Kabupaten Sleman, memilih memajukan tanggal kedatangan mereka.
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Sleman Joko Paromo menjelaskan, tak sedikit tamu sudah memesan hotel di Sleman untuk ditempati saat libur Natal dan Tahun Baru.
"Kunjungan ke hotel di periode Nataru banyak yang dimajukan sebelum 20 Desember 2021," ungkapnya, Senin (22/11/2021).
Joko menambahkan, saat ini sudah ada sedikitnya 15% pesanan untuk masa Nataru yang sudah masuk ke hotel-hotel di Kabupaten Sleman. Menurutnya, jumlah ini menurun drastis dibandingkan Nataru sebelum pandemi Covid-19.
Baca Juga: Prediksi PSS Sleman vs Bhayangkara FC di BRI Liga 1
"Sebelum Covid-19 mencapai 65 persen," katanya.
Mengetahui adanya wacana PPKM Level 3 di momen Nataru, sempat membuat pihaknya terkejut. Pasalnya, Sleman sudah berada dalam PPKM Level 2.
"Kok malah kemunduran, jadi [level] 3," kata dia.
Pihaknya berharap, saat momen Nataru nanti PPKM Sleman maupun DI Yogyakarta tetap berada di Level 2.
"Kalau boleh, level tetap, protokol kesehatan diperketat, perekonomian jalan," terangnya.
Baca Juga: Korban Kasus Pembunuhan Dukun IS Bertambah, Kali Ini Warga Sleman
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Sleman Suparmono menerangkan, pihaknya saat ini masih menunggu pengaturan lebih detail terkait PPKM melalui Inmendagri maupun Ingub.
Berita Terkait
-
Masjid Agung Sleman: Pusat Ibadah, Kajian, dan Kemakmuran Umat
-
Libur Singkat, Ini Momen Bek PSS Sleman Abduh Lestaluhu Rayakan Idulfitri Bersama Keluarga
-
Gustavo Tocantins Beri Sinyal Positif, PSS Sleman Mampu Bertahan di Liga 1?
-
Dibayangi Degradasi, Pieter Huistra Bisa Selamatkan Nasib PSS Sleman?
-
Hasil BRI Liga 1: Drama 5 Gol, Persis Solo Kalahkan PSS Sleman
Tag
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
Pilihan
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
-
Prabowo 'Kebakaran Jenggot' Respons Tarif Trump, Buka Seluruh Kran Impor: Pengusaha Teriak Bumerang!
-
Solusi Pinjaman Syariah Tanpa Riba, Tenor Panjang dan Plafon Sampai Rp150 Juta!
Terkini
-
Solusi Anti Pesing Malioboro, Wali Kota Jogja Cari Cara Antisipasi Terbaik
-
Praktisi UGM Rilis 2 E-Book Kehumasan: Solusi Jitu Hadapi Krisis Komunikasi di Era Digital
-
Deadline Penggusuran di Depan Mata, Warga Lempuyangan Lawan PT KAI: "Bukan Asetmu, Ini Tanah Kami
-
Viral, Foto Pendaki di Puncak Gunung Merapi Bikin Geger, Padahal Pendakian Ditutup
-
Sleman Pastikan Tak Ada ASN Bolos, Tapi Keterlambatan Tetap Jadi Sorotan