SuaraJogja.id - Sebuah foto sejumlah motor dan becak motor (bentor) terparkir di trotoar Jalan Pasar Kembang yang berdekatan dengan Malioboro, Kemantren Gedongtengen, Kota Jogja membuat gerah warganet. Pasalnya trotoar yang seharusnya untuk pejalan kaki digunakan untuk parkir kendaraan bermotor.
Dua foto tersebut dibagikan oleh akun Twitter @JogjaUpdate. Foto pertama menggambarkan deretan motor yang jelas terparkir di atas trotoar Jalan Pasar Kembang pada malam hari. Sementara foto kedua, deretan bentor terparkir di antara akses jalan dan trotoar pada pagi hari.
"Sebagai pejalan kaki terus saya lewat mana ini, ya?," tanya akun tersebut, Senin (22/11/2021).
Ungghan foto itu direspon sejumlah warganet. Tak sedikit yang kecewa bahwa fungsi trotoar sudah beralih menjadi tempat parkir.
"Pedestrian area Sarkem (Pasar Kembang) terutama area kiri jalan kalau dari arah gardu PLN memang sempit dan untuk pejalan kaki. Tapi pada prakteknya di lapangan malah dipakai untuk parkir motor dan parkir becak motor," keluh akun @yess_its****
Akun tersebut juga menyayangkan jika nantinya pejalan kaki ada yang celaka. Sehingga pengendara akan menyalahkan pejalan kaki yang seharusnya berjalan di trotoar.
"Padahal trotoarnya saja dipakai sama orang yang tidak paham dengan fungsi trotoar yang sebenarnya," katanya.
Tak hanya itu, beberapa warganet juga menyayangkan dengan parkirnya kendaraan bentor yang jarang dikenai tilang.
"Bentor ini kendaraan bermotor, tapi kok koyo ra tau keno tilang yo. Padahal STNK jelas yakin ora sinkron. Mbuh pajeke isih merupakan po mati, ra yakin juga (tetapi tidak pernah dikenai tilang ya?. Padahal STNK jelas tidak sinkron. Tidak tahu pajaknya masih hidup atau mati. Tidak yakin juga)," sambung akun @agase****
Baca Juga: Jalan Pasar Kembang Dibuat Searah, Sephi Kebingungan Mau Masuk ke Malioboro
Dikonfirmasi terkait dugaan pelanggaran fungsi trotoar yang beralih menjadi tempat parkir, Kabid Pengendalian Operasional, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Yogyakarta, Asung Waluyo mengatakan bahwa secara aturan parkir di trotoar jelas dilarang.
"Trotoar itu kan untuk pejalan kaki. Parkir di trotoar jelas tidak boleh," ujar dia dihubungi wartawan, Senin.
Asung mengatakan untuk penindakan oleh para pelanggar pihaknya tak memiliki wewenang. Sehingga akan dilakukan operasi terpadu bersama dengan kepolisian termasuk juga Satpol PP Kota Yogyakarta.
"Nanti kami gelar operasi terpadu dengan adanya parkir seperti itu. Sebelumnya sudah kami lakukan dan ada 4 yang ditilang karena ada sopirnya. Kalau tidak ada biasanya akan kami gembosi," kata dia.
Berita Terkait
-
Viral Tempat Penghilang Penat, Mulai Rp 100 Ribu Pengunjung Bebas Hancurkan Apa Saja
-
Rombongan Mobil Lawas Menyusuri Sungai demi Tujuan Mulia, Infrastrukturnya Bikin Prihatin
-
Viral Tiga Karyawan Wanita Salting Seusai Tertangkap Basah Lakukan Ini di Toilet
-
Heboh Wanita Punya Aturan Ketat untuk Suami, Dilarang Berteman dan Kirim Pesan ke Cewek
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Lebih dari Sekadar Rekor Dunia, Yogyakarta Ubah Budaya Lewat Aksi 10 Ribu Penabung Sampah
-
Wisata Premium di Kotabaru Dimulai! Pasar Raya Padmanaba Jadi Langkah Awal Kebangkitan Kawasan
-
Gunung Merapi Muntahkan Dua Kali Awan Panas dan Ratusan Lava Sepekan Terakhir
-
Geger SPBU Gito Gati Dicurigai Jual Pertamax Tercampur Solar, Pertamina Angkat Bicara
-
'Jangan Main-main dengan Hukum!' Sultan HB X Geram Korupsi Seret Dua Mantan Pejabat di Sleman