SuaraJogja.id - Polsek Tegalrejo, Kota Yogyakarta mengantisipasi peristiwa pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang mulai terjadi di akhir November ini. Sejak terjadi lebih kurang 1 bulan, terdapat 2 motor yang dicuri.
Kapolsek Tegalrejo Kompol Joko Sumarah menjelaskan bahwa kasus tindak kejahatan di wilayahnya masih didominasi oleh kejadian pencurian.
"Selama November ini ada 2 kali kejadian. Rata-rata karena kelalaian pemilik motor yang meninggalkan kunci di motor mereka," terang Joko ditemui wartawan di Mapolsek Tegalrejo, Senin (29/11/2021).
Ia meminta masyarakat agar lebih waspada saat meninggalkan kendaraannya. Terlebih lagi kasus pencurian itu terjadi di luar rumah korban.
"Kami harap masyarakat menjaga dengan baik agar kenyamanan dan ketertiban di wilayahnya bisa tercipta. Kami berupaya meminimalisasi tindak kejahatan tapi juga membutuhkan bantuan dari masyarakat," kata dia.
Joko mengungkapkan selain curanmor, tindak kriminalitas seperti kejahatan jalanan dan penganiayaan jarang terjadi. Kasus yang baru diungkap yakni diamankannya 3 orang pemuda asal Boyolali karena membawa senjata tajam terjadi dalam baru 2 bulan terakhir ini.
"Kalau klitih itu memang jarang. Kasus yang terjadi saat ini karena membawa sajam tidak berizin. Indikasinya memang pelaku ingin mencari pelaku klitih yang berpotensi menjadi tindak penganiayaan," kata dia.
Kasus penganiayaan sendiri tercatat 1 kasus di bulan November 2021. Dimana pelaku sudah diamankan dan penyidikan masih dilakukan.
"Penganiayaan itu kasusnya kecil masih bisa diselesaikan melalui restorasi justice," kata dia.
Baca Juga: 3 Pemuda Boyolali Bawa Sajam Ngaku Mau Basmi Klitih di Jogja, Diciduk Polsek Tegalrejo
Joko mengatakan kondisi keamanan di Tegalrejo sendiri masih terbilang cukup aman. Namun begitu pihaknya tetap menggelar patroli malam, menyusul dengan maraknya kasus penganiayaan jalanan atau klitih yang akhir-akhir ini terjadi di DIY.
"Kami patut mewaspadai kondisi wilayah Tegalrejo ini. Meski belum ada peristiwa yang serius, keamanan lingkungan masyarakat tetap kami lakukan," terang dia.
Berita Terkait
-
3 Pemuda Boyolali Bawa Sajam Ngaku Mau Basmi Klitih di Jogja, Diciduk Polsek Tegalrejo
-
Terjatuh dari Motor saat Dikejar Warga, Begini Nasib Dua Pelaku Curanmor di Lampung Tengah
-
Curi Motor di Balikpapan Tengah, Pelaku Ditangkap di Samarinda
-
Dua Kelompok Curanmor Diamankan di Samarinda, Residivis Usia 60 Tahun Ikut Terlibat
-
Tiga Pelaku Curanmor di Sagulung dan Nongsa Ditangkap, Satu Orang Residivis
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Lebih dari Sekadar Rekor Dunia, Yogyakarta Ubah Budaya Lewat Aksi 10 Ribu Penabung Sampah
-
Wisata Premium di Kotabaru Dimulai! Pasar Raya Padmanaba Jadi Langkah Awal Kebangkitan Kawasan
-
Gunung Merapi Muntahkan Dua Kali Awan Panas dan Ratusan Lava Sepekan Terakhir
-
Geger SPBU Gito Gati Dicurigai Jual Pertamax Tercampur Solar, Pertamina Angkat Bicara
-
'Jangan Main-main dengan Hukum!' Sultan HB X Geram Korupsi Seret Dua Mantan Pejabat di Sleman