SuaraJogja.id - Polres Kulon Progo memastikan lokasi pembuatan video porno wanita yang mempertontonkan payudara dan memainkan kemaluannya berada di Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) yang masuk wilayah Kapanewon Temon, Kulon Progo.
Kapolres Kulon Progo, AKBP Muharomah Fajarini mengungkapkan usai video tersebut diunggah melalui akun twitter koleksiRARE96 pada tanggal 23 bulan November 2021, pihaknya langsung melakukan penyelidikan. Pihaknya tertantang mengungkap video tersebut.
"Kami tertantang adanya kasus tersebut dimana akun yang menyebarkannya menjadi perhatian karena memang memposting video porno," ujar Fajarini, Kamis (2/12/2021).
Berdasarkan patroli cyber polres Kulon Progo, video porno yang beredar tersebut diduga berlokasi di sekitar bandara YIA. Pihaknya langsung melakukan penyelidikan dan juga berkoordinasi dengan pihak Angkasa Pura I (AP) selaku pengelola YIA.
Koordinasi tersebut dilakukan karena video porno itu telah viral dan dianggap sangat merugikan pihak AP maupun wilayah Kulon Progo. Sehingga pihaknya memastikan akan terus memproses hingga tuntas.
"Kami masih mendalami termasuk pemilik akun tersebut," tandas dia.
Kapolres mengatakan, sejak video porno tersebut beredar melalui media sosial, Tim cyber dan Reskrim Polres Kulon Progo juga melakukan penelusuran. Salah satunya melihat rekaman CCTV yang ada di Angkasa Pura.
Pihaknya mengalami kendala dalam penelusuran melalui CCTV Bandara YIA. Pasalnya kapasitas rekaman hanya untuk 30 hari kerja. Tak hanya itu, video tanggal tersebut juga sudah tidak ada dalam file CCTV di Bandara.
Kapolres mengatakan, sejauh ini belum ditentukan siapa pelakunya, namun ciri-cirinya sudah ada dan bukan akun pribadi. Hal ini justru membuat penyidik semakin tertantang untuk membongkar kasus ini.
Baca Juga: Cegah Penyebaran Omicron, Kulon Progo Perketat Pengawasan di Bandara YIA
Dalam video yang viral di twitter berdurasi 1,23 menit ini nampak perempuan muda yang awalnya memakai rok pendek dan blazer tiba tiba membuka kancing baju dan memamerkan payudaranya. Bahkan perempuan yang mengenakan masker warna hijau dan kaca mata ini juga menunjukkan dan memainkan alat vitalnya.
Setelah mempelajari video tersebut dan membandingkan dengan kondisi yang diduga menjadi lokasi pengambilan gambar, maka pihaknya memastikan ada kesesuaian, video porno tersebut diambil di area parkir lantai 2 Bandara YIA.
Berdasarkan analisis video tersebut, diyakini jika video tersebut bukan baru dibuat tetapi video lama. Karena bila dicermati keadaan lokasi sekarang, saat ini sudah terpasang sign system dilarang stop dan rambu lain di bagian belakang.
"Sekarang ada rambunya, tetapi di video tersebut tidak ada sign system. Dan juga pohon yang lebih hijau untuk sekarang,"ungkap dia.
Berdasarkan keterangan pihak Angkasa Pura, Sign system / rambu-rambu tersebut terpasang di bulan oktober 2020. Maka diduga kuat video dibuat sebelum bulan Oktober 2020.
Pihaknya masih menelusuri siapa pengunggah video tersebut. Namun dari akun yang mengunggah video tersebut, maka sudah mengarah ke satu orang. Oleh karenanya Polres Kulon Progo telah melaporkan ke reskrim Polda DIY guna membantu penyelidikan video tersebut.
Berita Terkait
-
Terinspirasi Video Porno, Begal Payudara dari Klaten Ini Nekat Beraksi Sampai 10 Kali
-
Viral Video Porno Adegan Diduga Dilakukan di Parkiran YIA, Polisi Telusuri Si Pengunggah
-
Video Porno Pelajar Salatiga Bikin Geger, Polisi Periksa Empat Orang Saksi
-
Sakit Hati Lamaran Ditolak, Pria di Sumsel Sebar Video Porno Pacar
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Hentikan Pemburu Rente, Guru Besar UGM Nilai Program MBG Lebih Aman Jika Dijalankan Kantin Sekolah
-
Satu Kampung Satu Bidan, Strategi Pemkot Yogyakarta Kawal Kesehatan Warga dari Lahir hingga Lansia
-
Malioboro Jadi Panggung Rakyat: Car Free Day 24 Jam Bakal Warnai Ulang Tahun ke-269 Kota Jogja
-
Lebih dari Sekadar Rekor Dunia, Yogyakarta Ubah Budaya Lewat Aksi 10 Ribu Penabung Sampah
-
Wisata Premium di Kotabaru Dimulai! Pasar Raya Padmanaba Jadi Langkah Awal Kebangkitan Kawasan