SuaraJogja.id - Demi tujuan untuk menjadi salah satu partai politik peserta Pemilu 2024, Partai Ummat bakal menggandeng dan merawat hubungan baik dengan loyalis Amien Rais.
"Selain menggandeng loyalis Amien Rais, kami juga menggandeng ladang baru, yakni para generasi milenial yang akan berusia 17 tahun ke atas saat Pemilu 2024 nanti. Jadi kami tetap akan merawat pohon yang sudah ada, namun juga akan menanam pohon baru," kata Ketua DPP Partai Ummat Ridho Rahmadi di Semarang, Jumat (17/12/2021).
Hal tersebut disampaikan menantu Amien Rais usai melantik Pengurus DPW Partai Ummat Provinsi Jawa Tengah.
Ia yakin, Partai Ummat Jawa Tengah akan masuk dalam lima besar partai dengan pemilih terbanyak di provinsi ini karena memiliki ekosistem politik yang baik untuk Partai Ummat.
Baca Juga: Persiapan Pemilu 2024, KPU Bantul Lelang Ribuan Bilik Suara
"Pelantikan Pengurus DPW Partai Ummat Jawa Tengah ini yang kedua setelah sebelumnya kami melantik Pengurus DPW Partai Ummat Jawa Timur. Setelah ini giliran D.I.Yogyakarta, Jawa Barat, Banten, kemudian menuju Sumatera, baru akhirnya ke provinsi bagian timur Indonesia," ujarnya.
Targetnya, ujar dia, semua pengurus Partai Ummat di Indonesia sudah dilantik pada Maret 2022.
Kendati demikian, Partai Ummat belum menunjukkan tokoh-tokoh andalan mereka untuk maju dalam Pemilu 2024 dan tidak menutup kemungkinan akan mengajak partai politik lain untuk bergabung.
"Untuk saat ini belum ada. Kami masih mencari alternatif pemimpin yang diidamkan oleh umat Muslim. Untuk partai yang akan kami gandeng tentu yang memiliki DNA sama dalam memperjuangkan keadilan dan melawan kezaliman," katanya.
Sementara itu, Ketua DPW Partai Ummat Jawa Tengah Agna Susila bersyukur atas pelantikan Pengurus DPW Partai Ummat Jawa Tengah yang berjalan lancar.
Baca Juga: Survei Elektabilitas Parpol Terkini, Partai Baru Mulai Merangkak Geser Partai Lama
"Saya berharap perjuangan kita semua bersama Partai Ummat bisa menjadi ladang amal ibadah kita semua. Mudah-mudahan Allah memberikan petunjuk sehingga Partai Ummat bisa menjadi partai yang diperhitungkan di Jawa Tengah," ujarnya.
Berita Terkait
-
Bantah Dukung 02, Larissa Chou Tegas Tak Pernah Kampanyekan Paslon Mana Pun
-
Sritex Resmi Tutup, Publik Ungkit Dukungan Jor-joran untuk Gibran di Pemilu 2024: Pada Nyesel Gak Ya?
-
Dituding Terima Dukungan dari Riza Chalid Saat Pemilu 2024, Anies Baswedan Beri Reaksi Kocak: Kena Terus Pak!
-
Amien Rais Komentari Dana Bansos yang Diungkap Luhut, Khawatir Ada Gerakan Besar
-
Harlah ke-52, PPP Introspeksi Total Usai Gagal di Pemilu 2024
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Jogja Hadapi Lonjakan Sampah Pasca Lebaran, Ini Strategi Pemkot Atasi Tumpukan
-
Revitalisasi Stasiun Lempuyangan Diprotes, KAI Ungkap Alasan di Balik Penggusuran Warga
-
Soal Rencana Sekolah Rakyat, Wali Kota Yogyakarta Pertimbangkan Kolaborasi Bersama Tamansiswa
-
Solusi Anti Pesing Malioboro, Wali Kota Jogja Cari Cara Antisipasi Terbaik
-
Praktisi UGM Rilis 2 E-Book Kehumasan: Solusi Jitu Hadapi Krisis Komunikasi di Era Digital