SuaraJogja.id - Aksi pencurian menimpa seorang petani di wilayah Garongan, Panjatan, Kulon Progo pada Senin (27/12/2021) sore. Akibat peristiwa pencurian ini korban mengalami kerugian hingga Rp27 juta.
Informasi ini dibenarkan oleh Kasi Humas Polres Kulon Progo Iptu I Nengah Jeffy saat dikonfirmasi, Selasa (28/12/2021). Saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Iya, benar ada kejadian pencurian uang tunai di wilayah Garongan, Panjatan," kata Jeffry.
Jeffry menjelaskan bahwa korban pencurian ini adalah Sumarno, yang merupakan warga Karangwuni, Wates namun tinggal di Garongan, Panjatan. Kejadian pencurian itu sendiri pertama diketahui oleh anaknya.
Baca Juga: Gunakan Pakaian Ala Ninja, Petani di Tuban Gasak Puluhan Handpone
Saat itu anaknya baru pulang ke rumah sekitar pukul 15.30 WIB. Ketika masuk ke dalam kamar anaknya yang kemudian sekaligus menjadi saksi itu melihat pintu lemari sudah terbuka.
Lebih lanjut, kata Jeffry, karena curiga, saksi kemudian juga memeriksa bagian belakang rumahnya dan melihat jendela pun telah terbuka. Sontak hal tersebut mengejutkan saksi, pasalnya saat itu tidak ada orang yang berada di rumah.
"Semua penghuni rumah ini sedang pergi dan rumah dalam keadaan kosong. Saksi juga mengecek ke kamar orang tuanya dan mengetahui kondisinya sudah acak-acakan," ungkapnya.
Mendapati kondisi tersebut, disampaikan Jeffry, saksi langsung menghubungi orang tuanya. Saat itu orang tua saksi yang tengah berada di ladang diminta untuk segera pulang.
"Selang beberapa menit korban datang dan ketika dicek lagi ternyata uang tunai Rp27 juta yang disimpan di bawah tempat tidur, di tas dan di dompet sudah tidak ada," ucapnya.
Baca Juga: Viral Bocah Diduga Disuruh Curi HP di Mal
Kejadian tersebut lantas dilaporkan kepada Polsek Panjatan untuk diproses lebih lanjut. Polisi yang sudah mendapatkan laporan langsung melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian.
Berita Terkait
-
Kasus Tangga JPO Daan Mogot Digondol Maling, Pramono: Jakarta Kadang-kadang Terlalu Menarik
-
Balas Dendam! Komplotan Curanmor Curi Motor Dinas Polisi di Masjid
-
Kumpulan Aksi Kriminalitas Selama Lebaran di Jakarta, Maling Emas hingga Preman Minta Jatah
-
ART Ditangkap di Mall, Usai Gasak Dolar Majikan di Hari Lebaran
-
Jessica Iskandar Trauma, Kasus Pencurian Berturut-turut Terjadi di Sekitarnya
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Omzet Ratusan Juta dari Usaha Sederhana Kisah Sukses Purna PMI di Godean Ini Bikin Menteri Terinspirasi
-
Waspada Jebakan Kerja di Luar Negeri, Menteri Ungkap Modus PMI Unprosedural Incar Anak Muda
-
Dana Hibah Pariwisata Sleman Dikorupsi? Bupati Harda Kiswaya Beri Klarifikasi Usai Diperiksa Kejari
-
Empat Kali Lurah di Sleman Tersandung Kasus Tanah Kas Desa, Pengawasan Makin Diperketat
-
Guru Besar UGM: Hapus Kuota Impor AS? Petani Lokal Bisa Mati Kutu