Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo | Rahmat jiwandono
Jum'at, 07 Januari 2022 | 07:55 WIB
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa istrinya Diah Erwiany Trisnamurti Hendrati (baju kuning) berdialog dengan anak yang telah divaksin. (SuaraJogja.id/Rahmat Jiwandono)

SuaraJogja.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bantul menargetkan vaksinasi anak usia 6-11 tahun bisa rampung pada pertengahan bulan ini. Sejauh ini cakupan vaksinasi di Bumi Projotamansari sudah 45,74 persen.

"Itu data sampai 31 Desember 2021 kemarin. Sudah ada sebanyak 34.926 siswa SD yang disuntik vaksin Covid-19," ujar Kepala Dinkes Bantul Agus Budi Raharja, Kamis (6/1/2022).

Agus menuturkan bahwa pelaksanaan vaksinasi anak usia 6-11 tahun difokuskan untuk di sekolah-sekolah terlebih dahulu. Karena itu, pihak sekolah diminta untuk segera melakukan pendataan anak usia 6-11 tahun.

"Kami fokus dengan pelaksanaan vaksinasi di sekolah-sekolah dulu sehingga bisa selesai pertengahan Januari 2022," paparnya.

Baca Juga: Dinkes Bantul Sebut Varian Omicron Belum Ditemukan Sampai Saat Ini

Selanjutnya setelah vaksinasi di sekolah dasar selesai, sasaran berikutnya yakni anak yang melakukan sekolah di rumah atau homeschooling.

"Kalau vaksinasi yang di sekolah nanti sudah selesai, baru sasaran selanjutnya anak-anak yang homeschooling ataupun model sekolah lainnya," ujar dia.

Bagi anak usia 6-11 tahun yang telah disuntik vaksin Covid-19 dosis pertama, lalu untuk dosis keduanya akan segera dijadwalkan.

"Vaksin dosis kedua nanti akan dijadwalkan karena sudah ada jeda waktu pemberian vaksin," tambahnya.

Juru Bicara Pengelolaan Vaksin Covid-19 Bantul Abednego Dani Nugroho berharap vaksinasi anak segera rampung.

Baca Juga: Prihatin pada Kecelakaan Laut, Pemkab Bantul Peringatkan Pantai Selatan Bukan Wisata Mandi

“Kami harap vaksinasi untuk anak dapat segera selesai,” terangnya.

Guna memudahkan distribusi vaksin, pihaknya pun berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) dan Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Bantul.

“Karena penyuntikan sasarannya di masing-masing SD,” katanya.

Load More