Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Jum'at, 07 Januari 2022 | 18:44 WIB
Petugas TNI AL sedang mendata PMI ilegal yang diamankan diperaian Asahan saat hendak berlayar dari Tanjungbalai menuju Malaysia (ANTARA/HO-Satkom Lanal TBA)

SuaraJogja.id - Patroli laut gabungan TNI AL Pangkalan Tanjungbalai Asahan (Lanal TBA) dan Polres Asahan menggagalkan upaya pengiriman sebanyak 52 orang Pekerja Migran Indonesia (PMI) ilegal yang hendak diberangkatkan ke Malaysia, Jumat.

Komandan Lanal TBA, Letkol Laut (P) Robinson Hendrik Etwiory di Tanjungbalai, Jumat, mengatakan 52 orang pekerja migran tanpa dokumen resmi itu diamankan dari sebuah Kapal Motor/KM tanpa nama saat berlayar dari Tanjungbalai Indonesia menuju Malaysia, tepatnya di perairan Asahan.

"Puluhan orang tersebut diamankan Tim Patroli Lanal TBA dan Satpolair Polres Asahan dari atas KM tanpa nama. Mereka diduga PMI yang akan berangkat menuju Malaysia," katanya.

Robinson menambahkan untuk proses lanjut 52 orang PMI ilegal bersama nakhoda kapal motor tersebut diserahkan ke Polres Asahan.

Baca Juga: Respon KSAL Soal Dugaan Oknum TNI AL Terlibat Kasus TKI Ilegal: Jangan Cari Kambing Hitam

PMI ilegal penumpang KM tanpa nama GT.5 itu terdiri dari 34 orang laki-laki, 17 perempuan dewasa dan 1 balita perempuan.

Terhadap mereka saat ini sedang dilakukan pendataan untuk selanjutnya diserahkan ke Polres Asahan.

Load More