SuaraJogja.id - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha menilai proyek Formula E terlalu dipaksakan. Jika tetap dipaksakan ia berpesan agar nanti hasilnya tidak memalukan nama besar Bangsa Indonesia.
Giring mengatakan yang jelas PSI selalu konsisten agar proyek Formula E tersebut. Sejak awal tahun 2019 lalu, Fraksi PSI di DRPD DKI Jakarta adalah pihak yang paling menentang itu. Sejak awal pihaknya sudah mencium aroma ketidakberesan dalam proyek tersebut.
"Kita sudah mulai melihat adanya ketidakberesan ketika dari Rp560 miliar uang rakyat yang ditransfer untuk komitmen fee,"ujar dia saat berkunjung ke Gungkidul, Selasa (11/1/2022).
Padahal dibandingkan di beberapa kota di negara lain, tidak ada komitmen fee. Ada beberapa yang memberikan komitmen fee tetapi tidak sebesar Rp 560 miliar. Dan uang tersebut ternyata sudah ditransfer.
Hanya saja, ia menilai lahan belum siap. Karena ketika dirinya mengunjungi lokasi Formula tersebut memang belum siap. Sehingga kalau bisa ia meminta jadwal untuk dimundurkan dari bulan Juni.
"Kalau kita menghitung mundur jadwal bulan Juni ke sini untuk mempersiapkan sebuah sirkuit dengan kelas seperti formula E, kita belum siap,"ujar dia.
Jika dibandingkan dengan negara lain, mereka membutuhkan waktu tidak bisa sekedar 12 bulan bahkan ada yang 1,5 tahun baru jadi. Dan jika nanti formula E tidak jadi maka pertanyaan besarnya, uang rakyat sebesar Rp560 miliar akan dikemanakan.
Kepada masyarakat yang menonton Formula E, bisa mengetahui lingkup luarnya. Sehingga masyarakat mengetahui alasan mengapa PSI sangat keras menentang Formula E tersebut. Karena itu tugas dari semua pihak mengawasi penggunaan anggaran.
"Kalau mau jalan ya jalan aja, cuman kalau dipaksakan ya jangan malu-maluin,"harap dia.
Baca Juga: Dua Pekan Tak Ada Penambahan, Gunungkidul Akhirnya Catatkan Nol Kasus Covid-19
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Setelah Tragedi Sidoarjo, Ponpes di Bantul Jadi Sorotan! Kemenag Lakukan Ini
-
DANA Kaget Banjir Rejeki: Tips & Trik Jitu Klaim Saldo Gratis Hingga Jutaan Rupiah di Sini
-
Waspadai Kendal Tornado FC, PSS Sleman Janjikan Tampil Trengginas di Kandang
-
Efisiensi Anggaran "Memangkas" Kebudayaan? Komikus Yogyakarta Angkat Bicara Lewat Karya
-
Inja Ngaku Tak Percaya Cetak Dua Gol: Janji Beri yang Terbaik untuk PSS Sleman Lawan Kendal Tornado