SuaraJogja.id - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bantul mencatat ada sembilan baliho yang rawan roboh. Data Itu berdasarkan identifikasi yang telah dilakukan terhadap baliho-baliho yang rawan roboh.
"Jadi kami antisipasi sebelumnya ketika memasuki musim hujan dan angin kencang sudah mengidentifikasi mana saja baliho-baliho yang rawan roboh di Bantul," kata Kepala Satpol PP Bantul Yulius Suharta kepada SuaraJogja.id, Jumat (14/1/2022).
Dijelaskannya, sembilan baliho yang rawan roboh itu terletak di kapanewon yang berbatasan atau aglomerasi dengan Kota Jogja seperti Sewon, Kasihan, dan Banguntapan. Selanjutnya dilakukan pemanggilan terhadap pemilik atau vendornya.
"Besok Senin (17/1/2022) kami konfirmasi kepada pemilik atau vendor untuk mengecek ulang atas konstruksinya dan legalitas izin keberadaan baliho tersebut," paparnya.
Apabila baliho itu sudah memiliki izin namun konstruksinya dianggap rawan roboh maka akan diminta untuk dibenahi. Jika ukuran balihonya terlalu tinggi akan diminta untuk diturunkan.
"Kami dan Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (DPUPRKP) Bantul akan meminta kepada pemilik baliho supaya dibenahi. Kalau yang terlalu tinggi ya diturunkan, kalau yang dimensinya terlalu besar diminta untuk diperkecil," ujar dia.
Selain memetakan sembilan baliho yang rawan roboh, keberadaan baliho yang tidak dimanfaatkan secara optimal seperti terlantar juga dicek konstruksinya. Kemudian diberi papan pengumuman selama tujuh hari agar pemiliknya menindaklanjuti.
"Untuk baliho yang terbengkelai kami pasang papan pengumuman agar pemiliknya tahu dan mengurusnya," ujarnya.
Sebelumnya jawatannya juga telah merobohkan sebanyak sembilan baliho. Itu dilakukan guna mengantisipasi tidak ada baliho yang roboh seperti di Sleman belum lama ini.
Baca Juga: Begini Penampakan Penendang Sesajen di Semeru yang Ditangkap di Bantul
"Kami lakukan antisipasi sebelumnya ketika memasuki musim hujan dan sudah ada sembilan baliho yang dibongkar. Yang dibongkar baliho di Banguntapan dan Jalan Imogiri Timur," tambahnya.
Berita Terkait
-
Baliho Gerindra di Klungkung Bali Dirobek Orang, De Gadjah : Itu Hal Kuno
-
Ditanya Apakah Baliho RK For President 2024 Setingan, Ridwan Kamil Jawab Begini
-
Selain Tak Berizin, Baliho yang Ambruk di Simpang Empat Gejayang Konstruksinya Tidak Tepat
-
Baliho Ridwan Kamil For Presiden 2024 di Cianjur, Tidak Bayar Pajak dan Dipasang Tanpa Melapor
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Rebut Peluang Makan Bergizi Gratis: Koperasi Desa di Bantul Siap Jadi Pemasok Utama
-
Pemda DIY Buka-bukaan Soal Aset Daerah: Giliran Hotel Mutiara 2 Malioboro Dilelang
-
Imogiri Siap Sambut Pelayat PB XIII: Ini Panduan Lengkap Akses, Pakaian, dan Tata Cara Penghormatan
-
Stop Saling Tuding! Begini Cara Dosen UGM Sederhanakan Proses Perceraian di Indonesia
-
Jelang Vonis, Pengacara Terdakwa Kecelakaan Maut BMW Minta Hakim Kurangi Hukuman, Ini Alasannya