SuaraJogja.id - Forum Pemantau Independen (Forpi) Kota Yogyakarta melakukan pemantauan terkait fasilitas umum (fasum) berupa jalur pedestrian di jalan KH Ahmad Dahlan. Pihaknya menemukan masih seringnya kendaraan bermotor parkir di kawasan pedestrian dan meminta Pemkot mengambil langkah tegas.
Anggota Forpi Kota Yogyakarta, Baharuddin Kamba, menerangkan, kios atau tempat usaha di sepanjang Jalan KH Ahmad Dahlan, Kota Jogja masih membiarkan pembeli memarkirkan motor di depan toko tepatnya di jalur pedestrian.
"Akibatnya sejumlah pejalan kaki agak kesulitan melintasi pedestrian. Apalagi jalan tersebut baru diresmikan Desember 2021 kemarin," terang Kamba dihubungi wartawan, Selasa (18/1/2022).
Ia menyinggung, kawasan pedestrian berfungsi untuk pejalan kaki dan seharusnya tidak boleh ada kendaraan yang parkir di jalur pedestrian itu.
Baca Juga: Pemprov DKI Selesaikan Revitalisasi 10 Jalur Pedestrian di Jakarta
"Pedestrian yang seharusnya diperuntukan bagi pejalan kaki maka pemanfaatannya seharusnya bagi pejalan kaki bukan untuk lahan parkir baru dan bukan juga untuk menambah luas lahan bagi PKL," ucapnya.
Ia berharap hal ini menjadi perhatian Pemkot termasuk organisasi perangkat daerah (OPD) yang memiliki tupoksi untuk melakukan pengawasan.
"Kami harap ini menjadi perhatian OPD. Termasuk lurah atau mantri di wilayah setempat melakukan pengecekan," terang dia.
Terpisah, Kepala Dishub Kota Yogyakarta Agus Arif Nugroho tak menampik bahwa lahan parkir di Kota Jogja sangat terbatas. Ia juga kerap mengingatkan warga agar tak lagi memarkirkan kendaraan di kawasan pedestrian.
Agus menyebutkan bahwa penataan termasuk ketersediaan lahan parkir terus disiapkan. Kendati demikian perlu waktu dan pelaksanaannya secara bertahap.
Baca Juga: Pemprov DKI Rampungkan 10 Jalur Pedestrian di Akhir Tahun, Ini Lokasinya
"Penataan itu masih terus berlangsung. Peran kami masing-masing dan petugas kita juga sering patroli. Tidak hanya di pedestrian baru. Tapi juga di tempat yang dilarang memarkirkan kendaraan di pedestrian," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
-
Aspirasi Tersampaikan, Ini Momen Aksi TPUA di Rumah Jokowi Dikawal Humanis Polresta Solo
Terkini
-
Waspada Jebakan Kerja di Luar Negeri, Menteri Ungkap Modus PMI Unprosedural Incar Anak Muda
-
Dana Hibah Pariwisata Sleman Dikorupsi? Bupati Harda Kiswaya Beri Klarifikasi Usai Diperiksa Kejari
-
Empat Kali Lurah di Sleman Tersandung Kasus Tanah Kas Desa, Pengawasan Makin Diperketat
-
Guru Besar UGM: Hapus Kuota Impor AS? Petani Lokal Bisa Mati Kutu
-
Pengukuran 14 Rumah di Lempuyangan Batal, Warga Pasang Badan