SuaraJogja.id - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk sebagai salah satu bank BUMN terbesar di Indonesia kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan dan pemberdayaan UMKM. Komitmen BRI untuk terus memperkuat pemberdayaan pelaku usaha khususnya pada sektor UMKM ditunjukkan pada saat kunjungan yang dilakukan oleh Wakil Direktur Utama, Catur Budi Harto ke klaster-klaster usaha binaan BRI di Jawa Timur.
Dalam kunjungan tersebut hadir pula Menteri BUMN Erick Thohir yang ingin memberikan dukungan langsung kepada klaster usaha binaan BRI agar selalu optimistis meningkatkan skala usaha. Sehingga ketahanan ekonomi nasional dapat dibangun dari bawah dengan pemanfaatan sumber daya di masing-masing daerah.
Salah satu klaster yang dikunjungi oleh Erick dan Catur ialah Klaster Usaha Binaan Tanaman Hias Sekarmulyo, Desa Sidomulyo, Kecamatan Batu, Batu, Jawa Timur. Desa Sidomulyo yang juga dikenal sebagai “Desa Bunga” terletak di lereng Gunung Arjuna dengan suhu yang cukup dingin. Disebut “Desa Bunga” karena hampir seluruh warganya bermata pencaharian sebagai petani bunga, yang dikembangkan oleh Kantor Cabang BRI Malang Soekarno Hatta. Desa Sidomulyo memiliki pasar bunga yang berlokasi di Jalan Raya Sidomulyo, Desa Sidomulyo, Kecamatan Batu, Malang, Jawa Timur.
Kunjungan bersama Menteri BUMNmerupakan bentuk keseriusan Perseroan dalam memberdayakan pelaku UMKM melalui skema klaster usaha, sehingga pelaku usaha pun memiliki motivasi untuk terus mengembangkan usahanya dan turut serta memberdayakan masyarakat sekitar. Dengan pemberdayaan tersebut, diharapkan akan ada peningkatan perekonomian masyarakat setempat di area klaster binaan melalui pemanfaatan potensi sumber daya lokal.
“Ini merupakan wujud komitmen kami dalam mengangkat ekonomi kerakyatan melalui klaster usaha binaan. Kunjungan seperti ini memang rutin kami lakukan sehingga kami dapat mengetahui lebih detail terkait kondisi pelaku usaha secara langsung. Kami juga merasa bangga dengan pelaku usaha tanaman hias di sini yang sudah tergabung Klaster Tanaman Hias ini karena memang potensi ekonominya sangat besar,” papar Catur.
Potensi ekonomi dari tanaman hias bisa berkembang karena pihak desa memberikan dukungan langsung kepada warganya yang mayoritas sebagai petani tanaman hias. Klaster Usaha Binaan Tanaman Hias Sekarmulyo yang diketuai oleh Tono ini beranggotakan sekitar 80 pelaku usaha yang mempunyai tujuan yang sama dalam pemberdayaan petani bunga, terutama di bidang pembibitan, pembenihan, penanaman, pemeliharaan, dan pemasaran tanaman hias.
Sebagai gambaran, saat ini di Indonesia permintaan untuk komoditas tanaman hias semakin meningkat. Tanaman hias pun memiliki nilai ekonomi yang tinggi sehingga menjanjikan keuntungan secara ekonomi. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2020, produksi tanaman hias Indonesia mencapai lebih dari 714 Juta tangkai. Merujuk sebarannya, 5 terbesar sentra tanaman hias berada Jawa Timur, Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumatera Utara, Sulawesi Utara.
Kunjungi Agen BRILink
Selain kunjungan ke Klaster Tanaman Hias binaan BRI tersebut, Erick dan Catur juga melakukan kunjungan ke salah satu Agen BRILink di jalan Cemara Udang RT.002/RW.004 Sidomulyo, Kota Batu. Menurut Catur, BRI terus berupaya memberikan jasa pelayanan perbankan yang dapat diakses secara langsung bagi klaster usaha wilayah binaannya, sehingga transaksi ekonominya menjadi lebih mudah, nyaman, dan efisien.
Baca Juga: Kemenag Turunkan Biaya Sertifikasi Halal, Biayanya Tak Sampai Sejuta
“Inilah bukti nyata komitmen kami dalam mendukung inklusi keuangan, dan juga meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. Diharapkan kedepannya masyarakat pelaku usaha dapat dengan mudah melakukan transaksi keuangan dengan layanan perbankan yang lengkap dari BRI. One stop financial services bagi para nasabah.” tutupnya.
Berita Terkait
-
BRI Liga 1 Jeda Sepekan, Eduardo Almeida Geber Latihan Arema FC
-
Sepanjang 2021, Tingkat Inklusi Perbankan Digital Tumbuh lebih dari 100%
-
Kembali Latih Persija Gantikan Angelo Alessio yang Dipecat, Ini Target Sudirman
-
7 Langkah Cara Top Up Dana Lewat ATM BRI, Bisa Isi Diamond ML Hingga Beli Konten iTunes
-
Menang Lawan Borneo FC, Robert Alberts Tetap Khawatir dengan Transisi Lambat Persib
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
Terkini
-
Jamaah Haji DIY Tak Perlu ke Solo Lagi, Embarkasi Langsung dari YIA Mulai 2026
-
Kronologi Pembunuhan Perempuan di Gamping: Dari Penolakan Cinta Hingga Cekcok yang Hilangkan Nyawa
-
Awalnya Mau Kasih Uang, Akhirnya... Tragedi di Sleman Ungkap Fakta Hubungan Asmara Berujung Maut
-
Motif Pembunuh Wanita di Gamping Sleman, Cinta Ditolak Pisau Bertindak
-
Christiano Divonis 1 Tahun 2 Bulan, Deretan Hal Meringankan Ini jadi Pertimbangan Hakim