SuaraJogja.id - Untuk terus menunjukkan komitmennya dalam pembangunan Indonesia, khususnya di sektor perumahan, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI melakukan penandatanganan akad kredit KPRS FLPP untuk permudah masyarakat dalam pengajuan KPR.
Penandatanganan akad yang digelar secara virtual pada Senin, (17/1) tersebut dihadiri oleh Direktur Penyaluran FLPP BP TAPERA Hari Sundjojo dan Ketua Umum DPP APERSI Junaidi Abdillah. Acara ini juga diikuti secara virtual oleh 19 Kantor Wilayah BRI di seluruh Indonesia dan ditujukan untuk lebih dari 1.000 nasabah secara massal di seluruh wilayah Indonesia.
Direktur Bisnis Konsumer BRI, Handayani mengatakan, BRI sebagai bank terbesar di Indonesia sangat serius memberikan pelayanan terbaik, termasuk mendukung pemenuhan tempat tinggal bagi masyarakat dalam rangka mendukung program pemerintah. “Pada tahun ini, BRI berkomitmen akan menyalurkan KPR Sejahtera FLPP sebanyak 100.000 unit dan KPR Tapera sebanyak 50.000 unit,” ujarnya.
Saat ini, BRI telah melayani KPR melalui 461 Kantor Cabang BRI yang tersebar di seluruh Indonesia. Namun, dengan adanya transformasi digital, pengajuan KPR pun telah dimudahkan melalui aplikasi BRISPOT sehingga calon nasabah tidak perlu datang langsung ke Kantor Cabang BRI.
Baca Juga: BRI Terapkan Strategi Hybrid Bank, Berikut 3 Landasan Utamanya
Aplikasi BRISPOT dapat memudahkan konsumen dalam mengajukan pinjaman KPR secara online kapan dan di mana saja. Selain itu, calon nasabah juga dapat melakukan tracking atau memantau progress pengajuan KPR tersebut secara real time online.
Kegiatan tersebut dihadiri dua stakeholder utama dalam perumahan subsidi, yaitu BP Tapera & APERSI. Kolaborasi tersebut memperlihatkan seluruh stakeholder siap berkolaborasi secara maksimal dalam pemenuhan rumah bagi seluruh masyarakat Indonesia.
“Kolaborasi ini dapat memajukan sektor properti yang memiliki lebih dari 175 sektor turunan lainnya. Sebagai upaya BRI dalam membantu pemulihan ekonomi, strategi ini pun dapat membantu pemerataan dan mengurangi backlog perumahan di Indonesia,” ungkap Handayani.
Berita Terkait
-
Kesuksesan UMKM Unici Songket Silungkang, Upaya BRI Dorong Warisan Budaya Tembus Pasar Internasional
-
BRI Menanam, Laut pun Senang: Upaya Nyata Jaga Ekosistem Gili Matra Demi Masa Depan
-
Kapan Bank Buka Setelah Libur Lebaran 2025? Jadwal Lengkap BRI, BCA, BNI, Mandiri, BSI
-
Inspirasi dari Desa Wunut, Desa BRILiaN yang Bagikan THR hingga Sediakan Jaminan Sosial
-
Minyak Telon Lokal Go Global, UMKM Binaan BRI Sukses Ekspor ke Mancanegara
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Kurs Rupiah Selangkah Lagi Rp17.000 per Dolar AS, Donald Trump Biang Keroknya
-
Libur Lebaran Usai, Harga Emas Antam Merosot Rp23.000 Jadi Rp1.758.000/Gram
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
-
Minuman Berkemasan Plastik Berukuran Kurang dari 1 Liter Dilarang Diproduksi di Bali
-
Nova Arianto: Ada 'Resep Rahasia' STY Saat Timnas Indonesia U-17 Hajar Korea Selatan
Terkini
-
Jadi Binaan BRI, UMKM Unici Songket Silungkang Mampu Tingkatkan Skala Bisnis
-
Arus Balik Lebaran 2025: BRI Hadirkan Posko BUMN di Tol dan Bandara untuk Kenyamanan Pemudik
-
Prabowo Didesak Rangkul Pengusaha, Tarif Trump 32 Persen Bisa Picu PHK Massal di Indonesia?
-
Viral, Mobil Digembosi di Jogja Dishub Bertindak Tegas, Ini Alasannya
-
Tanggapi Langkah Tarif Trump, Wali Kota Jogja: Kuatkan Produk Lokal!