SuaraJogja.id - Tata surya merupakan susunan benda langit yang bergerak mengelilingi matahari. Dalam bahasa Inggris, tata surya dinamakan Solar System.
Hal ini karena sistem di tata surya mengorbit ke bintang induk yakni matahari. Solar sendiri berasal dari bahasa Latin yakni Sol yang berarti matahari.
Tata surya berkeliling pada orbitnya untuk pusat Galaksi Bima Sakti dengan kecepatan kurang lebih 515.000 mph. Dengan kata lain, 230 juta tahun adalah waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan satu orbit galaksi.
Dalam KBBI, orbit diartikan sebagai jalan yang dilewati benda langit ketika beredar mengelilingi matahari yang gaya gravitasinya lebih besar dibanding benda tersebut. Planet adalah benda langit yang tidak mengeluarkan panas atau cahaya dan bergerak mengelilingi matahari secara bertahap dan terus-menerus. Berikut ini delapan planet dalam tata surya.
Baca Juga: Penelitian Planet Mars Sebagai 'Rumah' Baru di Masa Depan
1. Merkurius
Planet ini adalah planet yang terdekat dari matahari. Jarak planet Merkurius ke matahari 57,9 juta kilometer (km). Lama waktu yang dibutuhkan planet ini untuk berotasi adalah 59 hari. Sedangkan waktu yang dibutuhkan untuk berevolusi adalah 88 hari. Jadi beda waktu rotasi dan revolusi planet ini adalah 29 hari.
2. Venus
Planet kedua yang jaraknya paling dekat dengan matahari adalah Venus. Planet ini punya jarak 108,2 juta km. Rotasi yang dilakukan planet ini membutuhkan waktu 243 hari. Waktu yang dibutuhkan untuk revolusi pada planet Venus adalah 225 hari. Perbedaan waktu antara rotasi dan revolusi pada planet Venus yaitu 18 hari.
3. Bumi
Baca Juga: Lonely Planet Kembali Jadikan Ubud Bali Sebagai Destinasi Wisata Terbaik di Dunia
Bumi adalah satu-satunya planet di tata surya yang bisa ditinggali. Planet ini berjarak 149,7 km dari matahari dan perlu waktu 24 jam untuk berotasi. Sedangkan waktu yang dibutuhkan untuk revolusi planet ini memerlukan waktu sekitar 365 atau 366 hari. Jarak waktu antara waktu rotasi dan revolusi sangatlah jauh.
Berita Terkait
-
Cincin Saturnus akan Menghilang Bulan Ini: Ilmuwan Ungkap Alasannya
-
Mengejutkan! Mantan Agen CIA ini Klaim Punya Bukti Kehidupan di Mars
-
Penemuan Struktur Persegi di Mars Buat Geger, Teori Konspirasi Baru Muncul!
-
Fenomena Langka! Tujuh Planet Sejajar di Langit, Terjadi Lagi pada 2040
-
NASA Pastikan Asteroid 2024 YR4 Tidak Mengancam Bumi dalam Waktu Dekat
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
-
Catat Lur! Kedubes Kerajaan Arab Saudi dan Pemkot Solo Akan Gelar Buka Bersama Sepanjang 2,7 Kilometer
-
BYD M6 dan Denza D9 Jadi Mobil Listrik Terlaris di Indonesia pada Februari
-
Tiga Seksi Tol Akses IKN Ditargetkan Rampung 2027, Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
Terkini
-
Rayakan 270 Tahun Berdirinya DIY, Ratusan Sekolah di Jogja Nabuh Gamelan Serempak
-
Luas Masa Tanam Kedua Turun Drastis, Dinas Pertanian Gunungkidul Sebut Karena Persoalan Air
-
Apresiasi Pemberian Bonus Hari Raya ke Ojol dan Kurir Online, Pakar UGM Soroti Soal Pengawasan Regulasi
-
Polisi Temukan Terduga Pelaku Pembakaran Gerbong KA di Stasiun Yogyakarta, Ini Motifnya
-
Terungkap! Satpam Salah Satu SMA di Sleman Terlibat Jaringan Penyuplai Senpi ke KKB