Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo | Muhammad Ilham Baktora
Minggu, 06 Februari 2022 | 20:02 WIB
Sejumlah petugas Sat Lantas Polres Bantul, melakukan olah TKP di Jalan Dlingo-Imogiri, Kedungguweng, Kalurahan Wukirsari, Kapanewon Imogiri, Kabupaten Bantul, Minggu (6/2/2022). [Muhammad Ilham Baktora / SuaraJogja.id]

SuaraJogja.id - Jajaran Sat Lantas Polres Bantul, mengamankan sejumlah barang di Tempat Kejadian Perkara (TKP) kecelakaan Jalan Dlingo-Imogiri Kedungguweng, Kalurahan Wukirsari, Kapanewon Imogiri, Kabupaten Bantul, Minggu (6/2/2022). Beberapa diantaranya adalah spedometer bus tersebut. 

"Sejumlah bagian dan komponen di bus kami amankan. Tadi ada speedometer yang kita amankan," kata Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Bantul, Iptu Maryono ditemui suarajogja.id, Minggu. 

Ia menjelaskan, barang tersebut diamankan untuk mengetahui berapa kecepatan bus rombongan dari Solo itu ketika turun. 

"Kalau prediksi kecepatan itu sekitar 40 km/jam. Tapi perlu kami dalami lagi," ujar dia.

Baca Juga: Viral Petugas PLN Dipukul di Bantul, Polisi Dalami Dugaan Pelaku Lain yang Ikut Lakukan Penganiayaan

Baru speedometer yang diamankan di lokasi kejadian. Pihaknya belum bisa mendapatkan barang lain yang perlu diselidiki. 

"Sementara baru speedometer saja, yang lainnya belum karena kondisi bus masih terjepit," kata dia. 

Maryono belum bisa memastikan kondisi rem bus apakah dalam kondisi baik atau tidak. Meski demikian ada dugaan terjadinya rem blong. 

"Masih kami dalami lagi kondisi rem bus itu. Apakah baik atau tidak, kami belum mengetahui secara detail," terang dia. 

Hingga pukul 19.15 WIB, petugas gabungan masih melakukan evakuasi bus. Kondisi gelap menjadi sedikit kendala di lapangan. 

Baca Juga: Ikut dalam Konferensi Pers di Polres Bantul, Keluarga Pelaku yang Pukul Petugas PLN Ungkapkan Kekecewaan

Load More