SuaraJogja.id - Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulon Progo sudah mengirimkan sejumlah sampel kasus terkonfirmasi positif Covid-19 untuk dilalukan tes whole genom sequencing (WGS). Hasilnya belum ditemukan varian corona Omicron di wilayah Bumi Binangun.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulon Progo Baning Rahayujati menuturkan, setidaknya ada 13 sampel pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang dikirimkan ke laboratorium. Belasan sampel itu dikirimkan guna mendeteksi apakah memang varian Omicron sudah menyebar di Kulon Progo.
Namun berdasarkan dari 13 sampel yang dikirimkan pada Januari lali itu ternyata diketahui hasilnya bukan varian Omicron. Disampaikan Baning, hasil dari sampel yang dikirimkan itu masih diketahui sebagai varian Delta.
"Untuk sampel WGS kita sudah keluar itu sampel Januari yang kita kirimkan hasilnya adalah delta. Kita memahamai bahwa varian yang ada sekarang di DIY mayoritas Omicron. Namun di Kulon Progo hasil yang kami terima dari lab yang kita kirimkan di bulan Januari kemarin, saat itu 13 sampel yang sudah keluar hasilnya adalah varian delta," kata Baning kepada awak media, Jumat (11/2/2022).
Baca Juga: Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi Positif Covid-19 Tanpa Gejala
Baning tidak memungkiri bahwa dari informasi yang diterima varian Omicron sudah menyebar di wilayah DIY. Namun memang belum dipastikan lebih lanjut darimana saja sebaran kasus Omicron tersebut.
Saat ini, lanjut Baning, pihaknya masih menunggu puluhan sampel terkonfirmasi positif Covid-19 lagi yang juga telah menyusul dikirimkan ke laboratorium untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Kita masih menunggu ada 20-30an sampel yang kirimkan diakhir Januari-Februari. Kita belum tahu apa hasilnya. Tetapi di DIY kemarin diinformasikan Omicron juga sudah mulai muncul tapi kami masih menunggu hasil yang di Kulon Progo, kami belum menerima itu," ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan bahwa sebanyak 73 pasien COVID-19 di DIY dipastikan terpapar varian baru Omicron. Angka ini didasarkan dari pemeriksaan 83 sampel Whole Genome Sequencing (WGS) di Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) DIY serta FKKMK UGM.
Sedangkan dari 83 sampel WGS, sebanyak 8 sampel atau 17 persen dinyatakan positif varian Delta. Satu sampel lain masih propable Omicron, sedangkan sisanya satu sampel lagi tidak dapat terdeteksi mesin di laboratorium.
Baca Juga: 135 Siswa di Jakbar Terpapar Covid-19, Wagub DKI: Makanya Hati-hati, Omicron Penularannya Cepat
"Dari hasil pemeriksaan [wgs] karena pemeriksaan ini lebih rumit, 73 pasien positif omicron," ujar Gubernur DIY, Sri Sultan HB X di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Kamis (10/02/2022).
Menurut Sultan kebanyakan sampel berasal dari pemeriksaan mandiri. Pemeriksaan dilakukan sebagai salah satu syarat perjalanan di rumah sakit atau klinik dan dinyatakan positif COVID-19. Kemudian pemeriksaan dilanjutkan tes Polymerase Chain Reaction (PCR) S Gene Target Failure (SGTF) maupun WGS.
Belum bisa dipastikan pasti dari 73 orang yang terpapar Omicron tersebut berasal dari mana saja. Namun kebanyakan merupakan wisatawan luar DIY yang berkunjung ke kota ini.
"Dari sini kita meyakini bahwa omicron itu ada di jogja meskipun awalnya dari wisatawan yang melakukan swab di jogja, delta juga masih ada," ujarnya.
Berita Terkait
-
Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi Positif Covid-19 Tanpa Gejala
-
135 Siswa di Jakbar Terpapar Covid-19, Wagub DKI: Makanya Hati-hati, Omicron Penularannya Cepat
-
Probable Omicron di Sumut Mancapai 656 kasus
-
Yuni Shara Berkumur Air Garam Berkala Saat Positif Covid-19, Benarkah Bisa Redakan Corona?
-
Update 11 Februari: Positif Covid-19 Indonesia Tambah 40.489 Orang, Kematian Tembus 100 Jiwa
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
Terkini
-
Kelana Kebun Warna: The 101 Yogyakarta Hadirkan Pameran Seni Plastik yang Unik dan Menyentuh
-
BRI Dukung UMKM Sanrah Food Berkembang dari Warung ke Ekspor Global
-
Langgar Aturan Imigrasi, 14 WNA Dideportasi Imigrasi Yogyakarta
-
Setya Novanto Bebas Lebih Cepat? MA Pangkas Hukuman Korupsi e-KTP, Pakar Geram!
-
Solo-Jogja Makin Lancar: Tol Klaten-Prambanan Beroperasi Penuh, Ini yang Perlu Anda Siapkan