Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Selasa, 08 Maret 2022 | 21:31 WIB
Puing-puing berserakan di sekitar lubang di sebuah jalan, tempat beberapa rumah rusak akibat ledakan, menyusul serangan udara di Bila Tserkva, Kyiv Oblast, Ukraina, Sabtu (5/3/2022). [Dok.Antara]

SuaraJogja.id -  Anggota parlemen Latvia Juris Jurass bergabung menjadi tentara asing untuk melawan pasukan Rusia di Ukraina, demikian menurut partainya pada Selasa.

Pria berusia 46 tahun itu menjabat sebagai ketua Komite Urusan Hukum parlemen.

"Ia saat ini berada di Ukraina. Ia bergabung dengan para pejuang kebebasan di Ukraina. Itu keputusan pribadinya, dan saya sangat menghargai itu," kata Menteri Kehakiman sekaligus pimpinan Partai Konservatif Baru Janis Bordans kepada Reuters.

Bordans menolak memberikan informasi lainnya demi alasan keamanan. Ukraina membentuk legiun "internasional" untuk warga asing.

Baca Juga: Kegagalan Kesepakatan Gencatan Senjata di Ukraina, Jokowi Ingatkan akan Makin Banyak Korban Jiwa dan Krisis Kemanusiaan

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy secara terang-terangan mendesak warga asing untuk berperang mendampingi warga Ukraina untuk menunjukkan dukungan kepada negaranya.

Pekan lalu Zelenskiy mengatakan bahwa lebih dari 16.000 warga asing telah mendaftar secara sukarela untuk ikut berperang, tanpa menyebutkan jumlah orang yang sudah tiba.

Load More