SuaraJogja.id - Panewu Cangkringan Djaka Sumarsana menyebut telah menyiapkan kembali sejumlah barak pengungsian bagi warga Kabupaten Sleman yang berada di lereng Gunung Merapi. Total ada lima barak pengungsian yang sudah dinyatakan siap menampung warga jika diperlukan.
"Untuk barak-barak pengungsian juga kita sudah kroscek dengan Pak Danramil, Kapolsek. Nah ini tadi kita cek barak-barak semuanya sudah siap," kata Djaka ditemui di Kali Gendol, Kaliadem, Kepuharjo, Cangkringan, Sleman (10/3/2022).
Lima barak pengungsian yang sudah disiapkan itu di antaranya barak pengungsian di Glagaharjo, Gayam, Wukirsari, Kepuharjo, Umbulharjo.
Berdasarkan pemeriksaan yang telah dilakukan memang sejumlah barak masih didapati dalam kondisi kotor. Sehingga hari ini akan langsung memerintahkan jajarannya untuk melakukan pembersihan.
Baca Juga: Merapi Luncurkan Awan Panas, Ini Kondisi Kali Gendol di Kaliadem
"Ada beberapa barak yang belum bersih. Ini tadi pak lurah sudah laporan sore ini untuk giat pembersihan di barak-barak itu. Sedangkan untuk sarana pendukung seperti tempat tidur, logistik, obat-obatan, kita sudah imbau semua untuk disiapkan," ungkapnya.
Jika dihitung secara keseluruhan dari seluruh barak yang disiapkan tadi diperkirakan dapat menampung 1.000 lebih warga. Selain mempersiapkan barak pengungsian, pengawasan dan pengamanan warga oleh sejumlah relawan juga telah disiapkan.
"Karena ini kejadiannya juga tadi malam mendadak, kita antisipasi jangan sampai nanti ada kejadian susulan. Terus kemudian kita aktifkan dari rekan-rekan relawan dan pos ronda di semua kelurahan tiap malam untuk siaga dan piket malam," ujarnya.
Sejauh ini, kata Djaka, tercatat baru 193 warga dari Kalitengah Lor dan Kidul saja yang tadi sempat mengungsi ke barak pengungsian di Balai Desa Glagaharjo. Namun ratusan warga tersebut sudah kembali lagi ke rumah masing-masing pada pagi tadi.
Sementara itu Ketua Komunitas Siaga Merapi (KSM) Glagaharjo Rambat Wahyudi menyebut bahwa memang hingga saat ini barak pengungsian di Balai Desa Glagaharjo masih seperti semula sejak digunakan mengungsi terakhir kali beberapa waktu silam. Termasuk dengan sekat-sekat atau bilik yang masih terpasang.
Baca Juga: Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas Guguran, Desa Tlogolele Diguyur Hujan Abu Vulkanik
"Iya masih ada (sekat-sekat) tetap kami jaga bersihkan sewaktu-waktu, kan statusnya masih siaga. Rutin kami bersihkan, rawat kalau ada yang rusak kita benahi. Jadi sampai sekarang sekat-sekatnya masih. Ya untuk antisipasi," ujar Rambat.
Disampaikan Rambat, barak pengungsian Glagaharjo masih selalu terbuka untuk menampung masyarakat yang ingin mengungsi akibat dari peningkatan aktivitas Merapi. Barak Glagaharjo sendiri diketahui memiliki kapasitas sekitar 150-300 orang masih ditambah dengan tenda jika diperlukan.
"Kita terbuka, kalau ada yang mau ke sini ya tetap kita terima," tandasnya.
Berita Terkait
-
BRI Liga 1: PSS Sleman Jalani Laga Uji Coba, Ini Tujuan Mazola Junior
-
Penerbangan Ditutup, Alternatif Transportasi di Wilayah NTT Bisa Gunakan Kapal Laut
-
Dari Sekda ke Bupati: Harda Kiswaya dan Visi Sleman yang Maju dan Berkeadaban
-
Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi, Bandara Komodo Tutup Sementara
-
Korban Kritis Akibat Gunung Lewotobi Laki-laki Harus Amputasi Kaki dan Alami Tangan Patah
Terpopuler
- Siapa Intan Srinita? TikToker yang Sebut Roy Suryo Dalang di Balik Fufufafa Diduga Pegawai TV
- Andre Taulany Diduga Sindir Raffi Ahmad, Peran Ayu Ting Ting Jadi Omongan Netizen
- Beda Kekayaan Ahmad Dhani vs Mulan Jameela di LHKPN: Kebanting 10 Kali Lipat
- Kembali di-PHP Belanda, Pemain Keturunan Rp695 Miliar Pertimbangkan Bela Timnas Indonesia?
- Dear Shin Tae-yong! Kevin Diks Lebih Senang Dimainkan sebagai Pemain...
Pilihan
-
Kronologi BNI "Nyangkut" Rp374 Miliar karena Beri Utang ke Sritex
-
Misteri Gigi 4 Truk Pemicu Tabrakan Beruntun di Tol Cipularang KM 92
-
Nyaris Tiada Harapan: Potensi Hilangnya Kehangatan dalam Interaksi Sosial Gen Z
-
3 Hari Jelang Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siap-siap Harga Tiket Pesawat Naik Ibu-Bapak!
-
Gelombang PHK Sritex Akan Terus Berlanjut Hingga 2025
Terkini
-
Mau BMW Gratis? Ikut BRImo FSTVL, Banyak Hadiah Menanti!
-
Dinsos Gunungkidul Salurkan Bantuan Tunai DBHCHT pada 896 Penerima
-
Pemkab Kulon Progo Berkomitmen Kedepankan Transparasi Berantas Korupsi
-
Membongkar Praktik Eksploitasi Anak di Balik Bisnis Karaoke Parangkusumo, Ditarif Rp60 Ribu hingga Palsukan Identitas
-
Terbitkan Instruksi Bupati soal Pengawasan Peredaran Miras di Lingkungan Pendidikan, Ini Sederet Hal yang Diatur