Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Selasa, 15 Maret 2022 | 11:32 WIB
Jenazah Suciati yang masih disemayamkan di Masjid Suciati Saliman, Selasa (15/3/2022). [Hiskia Andika Weadcaksana / SuaraJogja.id]

SuaraJogja.id - Salah satu pendiri Masjid Suciati Saliman di Jalan Gito Gati, Grojogan, Pandowoharjo, Sleman, Suciati meninggal dunia pada Selasa (15/3/2022) pagi. Perempuan yang juga merupakan Founder dari Saliman Riyanto Group itu menghembuskan napas terakhir diusia 69 tahun.

"Ibu meninggal tadi pagi jam 03.55 WIB. Tadi di rumah sakit disucikan ke rumah baru dibawa ke masjid," kata Putri Pertama Suciati, Atik Saliman Raharjo ditemui awak media, di Masjid Suciati, Selasa (15/3/2022).

Atik menuturkan bahwa sang ibu memang sudah lama menderita sakit. Selain penyakit bawaan maag ada pula beberapa penyakit di bagian perut yang diderita. 

"Ibu sakit maag. Pokoknya sekitaran perutlah. Sudah lumayan lama," ucapnya.

Baca Juga: Bocoran Kondisi Cedera Hari Nur Yulianto dan Finky Pasamba, Bisa Tampil Lawan PSS Sleman?

Akibat dari penyakitnya tersebut, Suciati sendiri sudah menjalani perawatan di Rumah Sakit Dr. Sardjito sekitar satu bulan terakhir. 

"Tapi ini dirawat di ruang biasa kita semua juga menunggu jadi bukan karena pandemi (Covid-19) juga," ungkapnya.

Disampaikan Atik, sang ibu tetap aktif berkegiatan meskipun sudah menderita sakit yang cukup lama. Walaupu memang kemudian dalam beberapa waktu terakhir harus lebih banyak di rumah akibat pandemi Covid-19. 

"Beliau justru karena ada bawaan maag jadi di rumah terus enggak pergi-pergi mungkin itu yang bikin enggak semangat jadi sakitnya terasa, selama covid di rumah terus," ucapnya.

Suciati menyusul sang suami Saliman yang telah meninggal dunia lebih dulu pada 2013 atau 9 tahun lalu. Suciati meninggalkan dua orang putri dan empat orang cucu.

Baca Juga: Wakili DIY, Putri Mataram Sleman Maju ke Piala Pertiwi 2022 Nasional

Atik menilai ibunya merupakan sosok yang gigih dalam menjalani kehidupan. Ajaran tentang usaha yang harus diselipi doa menjadi hal yang akan selalu diingat. 

"Ya ibu sosok yang gigih, berjuang dari nol, tidak lupa disetiap usaha selalu diselipi doa, itu sih pesan beliau," tuturnya.

Berdasarkan rencana, Suciati akan dimakankan di Selasa (15/3/2022) pukul 14.00 WIB di pemakaman keluarga yang berada di Jalan Kaliurang KM 5 Tawangsari, Sleman.

Load More