SuaraJogja.id - Pengembangan serta pertumbuhan ekonomi di era saat ini tidak hanya berkiblat di ranah pasar atau market. Ilmu berbisnis bisa dilakukan juga di lingkungan kecil yang ada di masjid tempat warga tinggal.
Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi menyebut bahwa terdapat lebih kurang 500 masjid di Kota Pelajar. Menurutnya hanya 10 persen masjid yang mampu membangun kemandirian dan bisa mengembangkan ekonomi warga di sekitarnya.
"Ya sekarang kan banyak masjid yang sudah mengembangkan dan banyak masjid yang menjadi pusat pemberdayaan terutama ekonomi. Salah satunya di Jogokariyan, dimana tak hanya menjadi pusat peribadatan dan pengelolaan masjid, tapi mampu memberdayakan warga," kata Heroe usai membuka Pasar Ramadhan Malangan, Dladan Baru, Banguntapan, Bantul, Selasa (5/4/2022)..
Ia melanjutkan pola pengembangan pusat pertumbuhan ekonomi di masjid ini telah menggandeng Pengurus Wilayah (PW) Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) DIY.
Baca Juga: Warga Sragen Nekat Robohkan Masjid, Dijanjikan Bangunan Baru Orang Jakarta, Endingnya Zonk!
Selain itu pengembangan yang dilakukan oleh MES juga telah menyasar ke pondok pesantren termasuk masjid yang ada di Jogja.
"Pelatihan warga sekitar masjid itu salah satunya. Kita sudah merangkum juga bagaimana skema yang sesuai untuk pengembangan ekonomi di masjid-masjid itu," kata Heroe yang juga sebagai Ketua Umum MES DIY 2021-2024.
Lebih lanjut, Heroe akan menyesuaikan dengan potensi tiap masjid dan juga pesantren yang ada di DIY. Hal itu agar lebih memudahkan pengurus serta warga sekitar mengelola pertumbuhan ekonomi yang ada.
"Tiap masjid itu kan punya potensi berbeda. Nah potensi yang kami dorong. Apa yang membuat mereka khas, jika makanan bisa dilakukan," katanya.
Baca Juga: Masjid dan Gereja Bersanding di Kendari
Berita Terkait
-
RI Perlu Lompatan Pertumbuhan Ekonomi Agar Keluar dari Jebakan 'Batman'
-
Prabowo Ingin Ekonomi RI Terbang 8 Persen, Faktanya Tahun Depan Makin Berat
-
Kocar-kacir Kelas Menengah RI, Rata-rata Tabungannya Tinggal Rp1,8 Juta
-
Menteri Bappenas Bingung, Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Mandek di 5% Selama 20 Tahun Terakhir
-
Menko Airlangga: Indonesia Siap Mengakselerasi Pertumbuhan Ekonomi dan Investasi Berkelanjutan dari Amerika Serikat
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Tak Gelar Kampanye Akbar, Paslon Harda-Danang Lakukan Hal ini di 17 Kapanewon
-
Latihan Intensif Tak Berdampak, PSS Sleman Dipermalukan Tamunya PSBS Biak
-
Menteri Kebudayaan Buka Pekan Warisan Budaya Takbenda di Jogja, Optimisme Jadikan Kebudayaan Indonesia Mendunia
-
Penuhi Kebutuhan Kambing Secara Mandiri, Untoro-Wahyudi Luncurkan 1 Desa 1 Entrepreneur
-
Cari Properti di Surabaya, Cari Infonya di KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya