SuaraJogja.id - Jalan Jalur Lingkar Selatan (JJLS) yang ada di Kapanewon Sanden, Kabupaten Bantul akan ditutup setiap Sabtu, Minggu, dan tanggal merah. Penutupan dilakukan selama Bulan Ramadhan.
"Penutupan dari pukul 04.30-08.00 WIB setiap akhir pekan dan tanggal merah," jelas Kapolres Bantul AKBP Ihsan, Sabtu (9/4/2022).
AKBP Ihsan menyatakan bahwa penutupan itu adalah hasil kesepakatan dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul dan Kodim.
Dengan demikian, kegiatan masyarakat yang biasa dilakukan di JJLS akan disetop untuk sementara.
"Karena JJLS akan ditutup maka kegiatan masyarakat disetop," ujarnya.
Alasan JJLS ditutup lantaran DIY masih berstatus PPKM level 3 dan banyak orang-orang yang berkumpul di sana. Khususnya setelah sahur sampai Subuh.
"Minggu kemarin dilihat banyak sekali orang-orang berkumpul di sana apalagi ini masih PPKM level 3. Atas dasar hal itu kami sepakat dengan perangkat Kapanewon Sanden untuk menutupnya," paparnya.
Terlebih yang datang ke JJLS bukan warga Bantul. Yang datang ke sana rata-rata berasal dari Kota Jogja dan Kabupaten Kulon Progo.
"Karena yang datang ke sana bukan orang Bantul tapi ada yang dari Kota Jogja dan Kulon Progo," terangnya.
Saat berkumpul pun kegiatan yang dilakukan cenderung ke hal negatif seperti menyalakan mercon, tawuran, hingga balap liar. Sehingga tidak ada kegiatanya yang sifatnya positif.
"Jadi lebih banyak mudaratnya, ini kesepakatan bersama yang meminta warga sana," katanya.
Berita Terkait
-
Dokter Tirta Geram Ibu-Ibu di Jaksel Dibacok OTK: Klitih Sudah Lintas Provinsi, Dirazia Malah Tambah Banyak!
-
Pelajar Acungkan Celurit di Jalan Magelang, Polres Sleman Lepaskan Tembakan
-
Sri Sultan HB X: Pelaku Kejahatan Jalanan Belum Tentu Diterima Keluarganya Lagi
-
Gubernur DIY Surati Bupati dan Wali Kota Terkait Pencegahan Kejahatan Jalanan, Minta Libatkan RT hingga Tokoh Agama
-
Gubernur DIY Surati Bupati dan Wali Kota untuk Cegah Kejahatan Jalanan
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Hidup dalam Bayang Kejang, Derita Panjang Penderita Epilepsi di Tengah Layanan Terbatas
-
Rayakan Tahun Baru di MORAZEN Yogyakarta, Jelajah Cita Rasa 4 Benua dalam Satu Malam
-
Derita Berubah Asa, Jembatan Kewek Ditutup Justru Jadi Berkah Ratusan Pedagang Menara Kopi
-
BRI Perkuat Pemerataan Ekonomi Lewat AgenBRILink di Perbatasan, Seperti Muhammad Yusuf di Sebatik