Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo | Muhammad Ilham Baktora
Minggu, 10 April 2022 | 13:29 WIB
Tangkapan layar sejumlah warga mengejar dua orang mencurigakan yang masuk ke dalam gang di wilayah Tamansari, Kraton, Kota Jogja. [Twitter.@merapi_uncover]

SuaraJogja.id - Sebuah video rekaman CCTV yang menampilkan sejumlah warga mengejar dua pengendara motor di wilayah Tamansari, Kemantren Kraton, Kota Jogja, viral di media sosial. 

Akun Twitter @merapi_uncover yang membagikan video itu menyebut bahwa seorang pengendara yang diburu warga diduga pelaku kejahatan jalanan yang membawa sebuah senjata tajam (sajam). 

"Taman sari tadi pagi. Mbeto clurit dikejar (bawa celurit dikejar)," katanya dikutip, Minggu (10/4/2022). 

Dalam tayangan CCTV yang terbagi menjadi 4 video itu tampak dua orang pengendara motor terburu-buru masuk ke sebuah gang di sekitar Tamansari, Jogja.

Baca Juga: Musa Aditya Warga Tamansari Cilegon Jadi Korban Pembacokan Gerombolan Remaja yang Diduga Geng Motor

Sejumlah warga ikut mengejar dari belakang dan sempat berhenti di depan gang. Tak hanya itu, kedua orang yang dikejar warga sempat terjatuh ketika memasuki gang. 

Di akhir video, pengunggah menyebutkan bahwa dua orang tersebut berhasil kabur dari sekitar Tamansari. 

"Sayang e ora kecekel (sayang tidak berhasil ditangkap)," kata dia. 

Menanggapi video viral tersebut, Kapolsek Kraton, Kompol Sukamto mengaku tak mendapat informasi dari kejadian tersebut. 

"Tidak ada kejadian. Saya sampai pagi di Alun-alun Kidul tidak ada," ujar Sukamto, Minggu. 

Baca Juga: Tak Lapor Polisi Meski Diteror, Warga Tamansari Bandung: Kami Tak seperti Luhut

Disinggung apakah memang terjadi di sekitar wilayah Tamansari, dirinya belum bisa memastikan. 

"Kalau lewat Tamansari, mungkin, tapi tidak ada tadi pagi," kata dia. 

Meski belum mendapatkan kepastian dari kejadian pengejaran dua orang mencurigakan tersebut, Sukamto meminta masyarakat tetap waspada. Polsek Kraton tetap melakukan upaya pencegahan dengan patroli di wilayah hukumnya. 

"Yang jelas kita tetap meningkatkan patrolinya, untuk warga harus tetap waspada, kalau menangkap (terduga pelaku) serahkan ke polisi," katanya.

Load More