SuaraJogja.id - Pengelola objek wisata Mangunan, Kapanewon Imogiri, Kabupaten Bantul telah menyiapkan 28 orang yang siap mengganjal kendaraan yang tidak mampu melewati jalur tanjakan. Langkah ini sebagai antisipasi agar tidak kecelakaan lalu lintas seperti di Bukit Bego beberapa waktu lalu.
Ketua Koperasi Notowono Mangunan Purwo Harsono menjelaskan, 28 orang itu akan ditempatkan di sejumlah tanjakan yang dianggap rawan. Mereka akan bertugas selama 10 hari.
"Mereka akan tugas selama 10 hari 24 jam. Sudah ada sejak H-3 sampai H+7 lebaran, aktivitasnya langsung untuk menangani sebagai tukang ganjal," ujarnya pada Sabtu (30/4/2022).
Adapun tanjakan yang dinilai rawan yakni di antara Seribu Batu dengan Hutan Pinus, tanjakan Brambang setelah Heha View menuju ke Pinus Pengger.
Baca Juga: Kebun Buah Mangunan, Destinasi Wisata Jogja Layaknya Negeri di Atas Awan
"Tanjakan Brambang itu kelihatannya ringan tapi medannya berat. Lokasinya ada di perbatasan Kabupaten Bantul dan Kabupaten Gunungkidul," katanya.
Selain itu, petugas ganjal juga bersiap di Muntuk dekat Masjid Al Amin, Banjarharjo II, Muntuk, Bantul. Kondisi jalannya menikung dan langsung menanjak.
"Kalau enggak paham medannya bisa saja tidak kuat kendaraannya saat ada di tikungan yang menanjak," tutur dia.
Kemudian setelah Hutan Pinus pun ada petugas yang siaga. Sehingga apabila ada kejadian, petugas langsung meluncur.
"Setelah pinus ada pantauan, ketika terdapat kendaraan yang mogok petugas siap mengganjal," imbuhnya.
Disinggung soal bus pariwisata yang sudah diizinkan lagi melewati Jalur Dlingo-Imogiri, katanya, memang dibolehkan. Namun, yang dilarang ialah bus wisata lewat Jalur Cinomati.
"Naik turun (bus wisata) melalui Jalur Dlingo-Imogiri diizinkan. Hanya yang perlu dilihat bagaimana kesiapan yang sudah kemarin ditangani bina marga."
"Kami juga beri imbauan agar bus jangan lewat Jalur Cinomati, oper gigi kecil secara berkala, dan akan cetak stiker yang langsung ditempel untuk memperingatkan setiap turunan harus oper gigi kecil. Yang sudah kami rencanakan begitu," katanya.
Berita Terkait
-
Daftar Kecelakaan Beruntun Tol Cipularang, Km 2 Ditandai 'Rawan Kecelakaan' di Google Maps
-
Aldi Satya Mahendra Sekolah di Mana? Cetak Sejarah Pembalap RI Pertama Juarai WorldSSP300
-
MAN 2 Bantul Meriahkan Expo Kemandirian Pesantren di UIN Sunan Kalijaga
-
Waspadai Kondisi Cuaca dan Jalanan Saat Berkendara di Jalan Tanjakan
-
Seru! MAN 2 Bantul Sukses Gelar Penerimaan Tamu Ambalan 2024
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
Terkini
-
Warga Cerme Kulon Progo Kembangkan Biofarmaka Jadi Produk Herbal
-
Jogja Uji Coba Program Makan Siang Gratis, Mahasiswa Perhotelan Siap Diterjunkan ke Sekolah
-
Masih Ada Bangunan Masjid Berdiri di Area Proyek Tol Jogja-Solo-YIA, Begini Penjelasan Kontraktor
-
Penemuan Mayat di Ring Road Kentungan Sleman Ternyata Korban Tabrak Lari, Polisi Amankan Dua Pelaku
-
Amankan Lima Terduga Pelaku Pembacokan di Jambusari, Polisi Pastikan Sleman Tetap Kondusif