SuaraJogja.id - Wisata jip di lereng Merapi masih menjadi pilihan masyarakat dalam momen libur lebaran tahun ini. Bahkan dari data yang ada pemesanan untuk lava tour tersebut terus datang hingga akhir bulan nanti.
Ketua Asosiasi Jeep Wisata Lereng Merapi (AJWLM) Dardiri memastikan pemeriksaan kondisi armada jip menjadi hal yang utama untuk dilakukan. Hal ini demi menjaga keamanan dan keselamatan semua pihak yang berwisata menggunakan jip tersebut.
Pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh, mulai dari kondisi jip itu sendiri hingga sarana prasarana pelengkap yang lain, termasuk helm dan sebagainya.
"Sebelum lebaran kemarin, kami menerima dari dinas terkait ada Polres, Dishub, Dispar, Satpol PP, semua melakukan pengecekan ke armada jip di masing-masing basecamp," kata Dardiri kepada awak media, Rabu (4/5/2022).
Baca Juga: Masih Status Siaga, Mitigasi Bencana Jadi Fokus Perjalanan Jip Wisata di Lereng Merapi
Selain dibantu dari jajaran instansi terkait, kata Dardiri, pihaknya juga selalu secara mandiri melakukan pengecekan rutin setiap armada yang akan jalan. Terkhusus saat momen libur panjang hari raya keagamaan seperti sekarang ini.
"Kami di AJWLM juga selalu melakukan pengecekan di setiap basecamp kita datengi dan kita cek untuk kesiapan dan persiapan liburan," sambungnya.
Tidak hanya pengecekan dari sisi armada saja, disampaikan Dardiri antisipasi terhadap penularan virus Covid-19 masih menjadi perhatian pihaknya. Mengingat pandemi Covid-19 saat ini yang masih belum usai.
Kendati sudah cenderung melandai namun penerapan protokol kesehatan tidak boleh lengah begitu saja. Sebagai upaya antisipasi lainnya kegiatan desknfeksi juga terus dilakukan secara rutin didukung oleh satgas Covid-19 di tiap kalurahan.
"Jadi satu jip itu diisi sesuai SOP maksimal 4 orang. Di sisi lain juga saat ini juga masih pandemi ya. Sampai sekarang kan belum usai, sehingga untuk virus Cinta dan booster ini khususnya pemandu jip AJWLM semua sudah bootster," tuturnya.
Baca Juga: Makin Ramai, Wisata Jip Sudah Dipesan hingga Akhir Bulan
Sementara itu salah satu wisatawan yang menikmati jip lava tour Merapi, Caca (22) mengaku memang sudah mencari tahu sejak lama terkait salah satu wisata di Sleman tersebut. Bahkan ini adalah kali pertama warga Tangerang itu menjajal sensasi naik jip berkeliling di lereng Gunung Merapi.
"Baru pertama kali banget sih ke sini. Datang ke Jogja dari tanggal 2 kemarin senin itu dan ini (lava tour) jadi wisata pertama yang didatengin," ucap Caca.
Dalam pengalaman pertamanya tersebut, ia mengaku sangat senang bisa menjajal keseruan menunggang jip. Apalagi bisa berkeliling melihat sejumlah destinasi wisata di sekitar Merapi.
"Seru banget sih. Pengalaman dari drivernya terus dari tempat-tempat wisatanya, penjelasannya dari pemandu juga oke banget. Terus drivernya itu nanya kita maunya gimana jadi enggak dipaksa ini gitu, ini sesuai yang kita mau," tandasanya.
Berita Terkait
-
Masih Status Siaga, Mitigasi Bencana Jadi Fokus Perjalanan Jip Wisata di Lereng Merapi
-
Makin Ramai, Wisata Jip Sudah Dipesan hingga Akhir Bulan
-
Libur Lebaran, Wisata Jip Merapi Laris Manis Diserbu Wisatawan
-
Tingkatkan Kualitas Produksi, Pemerintah Gelar Gerakan Tanam Kopi di Lereng Merapi
-
Video Warga Gotong Royong Tarik Truk Terjebak di Lereng Merapi Viral, Warganet Terharu
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
-
Kronologis Anak Kepsek di Bekasi Pukul Siswa SMP Gegara Kritik Dana PIP
Terkini
-
Hadiah Digital yang Bangkitkan Solidaritas Sosial, Klaim 3 Link Saldo DANA Kaget Ini
-
Moratorium Hotel Sumbu Filosofi Diberlakukan, PHRI Desak Penertiban 17 Ribu Penginapan Ilegal
-
Kelanjutan Soal Besaran Pungutan Ekspor Kelapa, Mendag Ungkap Hal Ini
-
Kabupaten Sleman Diganjar ANRI Award, Bupati Ungkap Strategi Jitu Pelestarian Arsip
-
UMKM di Indonesia Melimpah tapi Lemah, Mendag: Kebanyakan Ingin Jadi Pegawai