SuaraJogja.id - Gibran Rakabuming Raka sebagai Wali Kota Solo atau Surakarta kerap menanggapi keluhan-keluhan warganya melalui akun sosial medianya, salah satunya di Twutter.
Tapi kali ini dia malah dibuat bingung dengan keluhan seorang warganet yang mendadak curhat soal kondisi lalu lintas di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Akun Twitter @duatujuhapril ini meminta Gibran untuk menyentil perusahaan bus yang sembarangan melewati jalan kecil di daerah Condongcatur, Sleman, Yogyakarta.
"Pak wali akhir-akhir ini banyak bus yang tujuannya jalan kaliurang tapi lewatnya di jalan kecil condong catur pak, sangat mengganggu dan bikin macet, tolong sentil yang punya PO pak suwun," tulisnya pada 16 Mei 2022 lalu.
Baca Juga: Ada Sosok Gibran Rakabuming Raka, Ini 5 Kandidat yang Berpeluang Jadi Calon Gubernur DKI Jakarta
Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini tak diam saja, dia membalas kicauan itu dengan sebuah pertanyaan lagi. Entah mendakan dirinya bingung atau untuk menyindir sang netizen yang salah alamat mengeluh.
"Kaliurang itu sebelah mana Pak?" balasnya singkat.
Beberapa netizen ngakak melihat netizen yang salah curhat karena Gibran tak memimpin daerah sampai Jogja.
"Ngelindur," celetuk netizen ngakak. "Woooo iki laporannya salah alamat," timpal netizen lain tak berhenti tertawa. "Wkwkwk, lapornya salah om harusnya ke tukang matrial," tambah netizen lain.
"Aku seneng iki. Ojo terlalu serius lah. Kaliurang nok Solo yo enek saiki (Kaliurang di Solo juga ada sekarang). Ning kaline diganti Supit, wkwkwkw," seloroh netizen lain.
Baca Juga: Bikin Murka Gibran, Ternyata Ini Kendala Pembangunan Water Park Jurug
"Tak cari di google maps nggak ketemu Kaliurang di daerah Solo," komentar yang lain. "Adanya Supit urang Pak," canda lainnya.
"Ini paling sudah ngadu sama bupatinya tapi nggak ditanggapi makanya ngadu ke Mas Wali @gibran_tweet ngekek double track," duga netizen lain.
"Satire po piye kih," timpal yang lain. "Sejak kapan Walkot Solo jadi Walkot Yogya? Eeeh Yogya ada walkotnya nggak sih," netizen lain kebingungan.
Tambahan informasi, Gibran Rakabuming Raka resmi dilantik menjadi Wali Kota Solo, Jawa Tengan pada 26 Februari 2021. Dia dilantik bersama Teguh Prakosa sebagai wakilnya.
Sejak menjadi wali kota, aksinya selalu menjadi sorotan publik. Tak hanya warga Solo dan sekitarnya tetapi seluruh masyarakat. Ini karena dia masih berstatus sebagai anak presiden sekarang.
Apalagi dia termasuk wali kota yang aktif di media sosial, sehingga lebih sering berkomunikasi dengan netizen yang bukan hanya dari wilayah kepemimpinannya saja.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Ada Sosok Gibran Rakabuming Raka, Ini 5 Kandidat yang Berpeluang Jadi Calon Gubernur DKI Jakarta
-
Bikin Murka Gibran, Ternyata Ini Kendala Pembangunan Water Park Jurug
-
Rencana Pernikahan Adik Presiden Jokowi dengan Ketua MK, Gibran Sebut Gunakan Adat Ini
-
Gibran Ungkap Presiden Jokowi dan Iriana Sudah Kemasi Barang-barang dari Istana Negara
-
Murka Gara-gara Progres Proyek Water Park Jurug Lambat, Gibran: Kalau Saya Nggak Ngamuk, Pasti Mangkrak
Terpopuler
- Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pemain China Emosi: Saya Lihat Itu dari Kamar Hotel
- Jay Idzes Akhirnya Pamerkan Jersey Biru Bergaris!
- Dear Erick Thohir! Striker Pencetak 29 Gol Keturunan Kota Petir Ini Layak Dinaturalisasi
- Kontroversi Bojan Hodak di Kroasia, Sebut Persib Bandung Hanya Tim Papan Bawah
- 7 Rekomendasi Mobil Murah dengan Sunroof, Harga mulai Rp 80 Jutaan
Pilihan
-
Hasil Timnas Indonesia vs China: Gol Ole Romeny Bawa Garuda Naik ke Peringkat 3 Grup C!
-
Mimpi Timnas Indonesia Terkubur! Gagal ke Piala Dunia 2026 Tanpa Playoff usai Australia Hajar Jepang
-
Bahlil Cabut Sementara IUP Tambang Nikel Anak Usaha Antam di Raja Ampat
-
Suporter Berlarian di GBK Jelang Timnas Indonesia vs China, Ada Apa?
-
3 Rekomendasi Moisturizer untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Kulit Kering Keriput Jadi Halus Lagi!
Terkini
-
Waspada Cacing Hati usai Sembelih Sapi Kurban, Pemkab Sleman Terjunkan 358 Petugas Pemantau
-
Alun-alun Kidul Ditutup untuk Salat Id? Sultan Angkat Bicara
-
Berkah Idul Adha: Prabowo Kirim Sapi Raksasa untuk Penggerobak Sampah & Pasukan Kuning Yogyakarta
-
IKD Gratis, Tapi Data Bisa Lenyap, Disdukcapil Sleman Ungkap Cara Lindungi Diri dari Penipuan
-
WNA Pakistan Tipu Investasi Rp70 Miliar di Yogyakarta, Sempat Bikin Ulah di Kampus