SuaraJogja.id - Pemerintah mewaspadai lonjakan kasus Covid-19 usai libur panjang lebaran. Meski begitu, fakta di lapangan menunjukkan bahwa jumlah kasus Covid-19 tergolong terkendali.
Ini diperkuat dengan data yang mana dalam 25 hari terakhir kasus Covid-19 harian di Indonesia di bawah 1.000 kasus.
Untuk di Kabupaten Bantul sendiri per Selasa (24/5/2022) tercatat ada penambahan lima orang positif Covid-19 dan satu orang meninggal dunia.
Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bantul, dr. Sri Wahyu Joko Santoso menyampaikan, perkembangan kasus Covid-19 saat ini terkendali. Ditambah orang yang diisolasi sudah sembuh.
Namun demikian, masyarakat diminta untuk tetap waspada penularan Covid-19.
"Tapi tetap harus waspada terjadinya penularan karena Covid-19 masih ada walau tidak menimbulkan gejala ringan ataupun gejala berat," ujarnya, Rabu (25/5/2022).
Memasuki minggu ketiga setelah libur Hari Raya Idul Fitri memang tidak ada lonjakan kasus. Harapannya tidak ada kasus baru yang masuk ke Bumi Projotamansari.
"Setelah libur lebaran tidak ada lonjakan kasus. Kami juga berharap tidak ada kasus baru yang masuk ke Bantul ataupun DIY," paparnya.
Upaya yang dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona yaitu tetap melakukan skrining. Dinkes Bantul menyasar warga yang menderita batuk pilek tapi tidak kunjung sembuh.
Baca Juga: Dapat Bantuan Mesin Pirolisis, Warga Siten Bantul Ubah Limbah Sampah Plastik Jadi Minyak Tanah
"Kami tetap melakukan skrining untuk orang-orang yang bergejala influenza, batuk pilek sudah berhari-ahri tidak sembuh. Tetap kami laksanakan tes swab," ujarnya.
Kala disinggung soal kelonggaran masker di luar ruangan, pihaknya mengimbau kepada orang yang berrisiko tinggi tertular seperti lansia, punya penyakit penyerta berat atau ringan, dan sedang sakit tetap harus pakai masker.
"Terkait itu kami tetap menjalankan sesuai arahan presiden. Saat ada di dalam ruangan wajib pakai masker, kalau sedang di luar boleh dilepas," ujar dia.
Berita Terkait
-
Update Covid-19 Indonesia: Hari Ini Kasus Positif Bertambah 315 Orang, 5 Jiwa Meninggal
-
Masuk Transisi Endemi COVID-19, Warteg Kowarteg Indonesia Bagi-bagi 1.000 Nasi Bungkus Gratis di Jakarta, Cek Lokasinya
-
Virus Corona Covid-19 vs Cacar Monyet, Ini Perbedaan Gejalanya!
-
Virus Corona Covid-19 Bisa Sebabkan Perubahan Suasana Hati, Ini Tanda-tandanya!
-
Kasus Covid-19 Tak Kunjung Reda, China Jatuhkan Sanksi hingga Hukuman Penjara Terhadap Kelompok Antipandemi
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
Terkini
-
Kasus Korupsi Kuota Haji Kemenag Memanas, KPK Sasar Pengelola Travel Umroh di Jogja
-
Malioboro Bebas Emisi, Bentor segera Dihapus, Becak Listrik jadi Pengganti
-
UGM Gebrak Dunia Industri, Rektor Ova Emilia Ungkap Strategi Link and Match yang Tak Sekadar Jargon
-
Waspada! Gelombang ISPA Terjang DIY: Lebih dari 11.000 Kasus Akibat Cuaca Ekstrem
-
Jangan Sampai Hilang! Sleman Digitalisasi Naskah Kuno: Selamatkan Warisan Budaya untuk Generasi Mendatang