SuaraJogja.id - Palang Merah Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta (PMI DIY) memberikan penghargaan secara simbolis kepada 331 relawan yang terlibat dalam Siaga Lebaran Tahun 2022 dalam acara Peringatan Hari Palang Merah Dunia dan Syawalan PMI DIY, Rabu (25/5/2022) di Alun-Alun Kidul, Kota Jogja.
“Setelah dua tahun sejak Pandemi Covid-19 tahun 2020 yang lalu, baru tahun ini kita bisa menjalani tradisi mudik. Alhamdulillah mudik berjalan lancar, masyarakat dapat dilayani dengan baik. Kini, saatnya kita mengapresiasi kinerja Relawan yang telah bekerja sukarela melayani masyarakat,” tutur Ketua PMI DIY, GBPH Prabukusumo, dalam keterangannya, Rabu.
Sebagaimana tema Peringatan Hari Palang Merah Sedunia tahun 2022 yakni “Be Human Kind”, Gusti Prabu, sapaan akrabnya berharap penghargaan yang diberikan dapat memberikan inspirasi, menggugah banyak orang tentang kepedulian, tentang kemanusiaan, tentang menebar kebaikan.
“Torehan kenangan dan pengalaman Henry Dunant 159 tahun yang lalu dalam buku “A Memory of Solferino” telah membidani lahirnya sebuah organisasi kemanusiaan berbasis kerelawanan yang aksi-aksi kemanusiaannya telah mewarnai dunia, baik saat perang, konflik, kebencanaan, krisis kesehatan, maupun krisis kemanusiaan maupun saat damai. Relawan PMI bekerja tanpa membedakan agama, bangsa, suku bangsa, warna kulit, jenis kelamin, golongan, dan pandangan politik,” jelas Gusti Prabu.
Seperti diketahui, saat siaga lebaran tahun 2022, PMI DIY mendirikan 20 Pos Pelayanan Ambulans dan Pertolongan Pertama dengan 22 ambulans.
PMI juga menugaskan personel yang memiliki latar belakang medis paramedis maupun relawan yang mempunyai keterampilan pertolongan pertama.
“Salah satu tugas PMI adalah melayani masyarakat dalam penanganan musibah dan memberikan pelayanan kesehatan, di antaranya adalah pertolongan pertama. Semua personel PMI dibekali ilmu pertolongan pertama. Kemarin Sabtu (21/5/2022) PMI juga baru saja melatih pengurus, pegawai dan relawan dalam pertolongan pertama," katanya.
Menurut Gusti Prabu, ilmu ini penting digunakan dalam kondisi kedaruratan sehari-hari, seperti korban luka bakar, serangan jantung, tersedak, maupun saat menemui kecelakaan di jalan raya.
Selain mudik yang berjalan lancar, pelayanan darah PMI selama libur lebaran juga berjalan dengan baik dengan stok darah yang mencukupi.
“Stok darah saat lebaran mencukupi, kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat kepada pendonor darah yang berperan serta menjaga stok darah tetap aman saat libur lebaran tahun ini," ungkap Ketua Bidang Donor Darah PMI DIY Suryanto
Saat ini, kegiatan donor darah sudah mulai kembali marak, baik di kantor lembaga, instansi serta kelompok masyarakat sudah mulai menyelenggarakan donor darah.
“Masyarakat yang membutuhkan pelayanan darah ataupun akan menyelenggarakan kegiatan donor darah bisa langsung menghubungi Unit Donor Darah PMI di 5 Kabupaten dan Kota di DIY,” terang Suryanto.
Berita Terkait
-
Evaluasi Mudik Lebaran 2022, Jokowi: Alhamdulillah Aman, Kasus Covid-19 Tidak Bertambah
-
Ingin Lebih Sempurna, Ini PR dari Jokowi untuk Jajarannya Agar Mudik Lebaran 2023 Semakin Baik
-
PMI Jateng: 10.800 ribu Warga Semarang Utara Terdampak Banjir Rob
-
Berazas Pancasila dan Injil, Perubahan Parkindo jadi PMI Tidak Miliki Korelasi karena Cederai Sejarah Pembentukannya
-
Banyak PMI dari Lombok Timur Pulang Dengan Cerita Sedih, Pemkab Harapkan Peran Lembaga Pendamping
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
Terkini
-
Rp300 Triliun Diselamatkan, Tapi PLTN Jadi Korban? Nasib Energi Nuklir Indonesia di Ujung Tanduk
-
Penemuan Arca di Sleman: Benarkah Peninggalan Mataram Kuno? Ini Kata Ahli
-
Skandal Internet Sleman: Kejati DIY segera Umumkan Calon Tersangka Korupsi!
-
Mensos Tegaskan Tiga Dosa Besar di Sekolah Rakyat, Siapkan Pengawasan Ketat
-
Dinamika Mengejutkan di Sekolah Rakyat: Dari Rindu Rumah Hingga Rehabilitasi Kecanduan Rokok