SuaraJogja.id - Menyewa gedung untuk acara pernikahan adalah hal yang biasa. Tapi apa jadinya jika tidak menyewa gedung, lalu justru memakai lahan luas di kebun untuk menyelenggarakan resepsi pernikahan?.
Pemilik akun @totoksekartaji di TikTok berhasil menyulap kebun gersang di sekitar rumahnya menjadi sebuah tempat perjamuan yang membuat orang berdecak kagum. Terlihat kebun yang luas tersebut mulai didekor dari nol oleh tim dekorasi. Mulai dari tiang-tiang penyangga untuk membangun atap, lalu keramik yang ditata di atas tanah, jadilah dekorasi yang indah.
Hasil akhir dekorasi tersebut bahkan terlihat suasananya seperti di dalam gedung sungguhan. Suasana kebun di awal tadi berubah sama sekali dan sudah tergantikan dengan dekorasi mewah.
“Apik tenan, gak nyangka di kebun bisa dirubah seperti itu. Jangan dibongkar, eman eman[sayang sekali] bisa untuk wisata,” tulis @aguskerdan.
Baca Juga: Viral! Pengantin Wanita Ini Dirangkul Cowok Lain Saat Resepsi, Warganet: Talak Tiga Langsung
“Berapa itu biayanya pengen kyk gitu nanti kalo nikah,ya walaupun masih jomblo si sekarang,” tambah @muhammadabadi617.
“Acara begitu ngabisin dana bejut jut… Hanya kelas menengah ke atas yang dekornya ky gitu,” tulis @nasyitha_arsyad.
“Keramik ygy kalo dikampungku ga keramik tapi tetep tanah,” timpal @ragatdimas.
“Idk why, tapi pengen bilang makasih sama semua abang-abang yang bikin wedding seindah ini. MAKASIHHH :))))),” tulis @vitaeoxolee.
Ide menggarap resepsi di kebun ini juga mendapat apresiasi dari netizen. Pasalnya dengan begini, resepsi tersebut tidak harus menutup jalan dan akses warga lain.
Baca Juga: Resepsi Tertunda, Pengantin Ini Bawa Anak ke Pelaminan
“Betul bener ini jadi tidak mengganggu umum yg nutup jln buat hajatan,” tulis @pt_tasroo.
“Ini mah rasa gedung dan gak ngeganggu jalan umum juga,” tulis @shuzyzy885.
“Karena dekorasi selebar ini membutuhkan tempat yg cukup luas. yg penting tidak menutup jalan. lebih susah nikahan kalo nggak punya halaman yg luas loh,” tulis @rhithafadillah.
“Daripada menutup jalan, awas aja dateng numpang makan doang tu tetangga, malu sih wkwk,” tambah @sebuah.npc.
"Mending gini daripada di jkt jalan kok di pake heran. gue mah biar gak ada duit gak make jln," ujar @r.aditya_yusuf.
"Di kebun itu bagus tidak mengganggu menutup jalan apa lagi dekornya sangat luar biasa pasti mahal maharnya ya kk," kata @miaby2.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Balada Punya Tetangga Sewot, RW Minta Lampu Nyala Terus sampai Orang Sebelah Buang Material Renov Sembarangan
-
Periksa 6 Saksi, KPK Selidiki Aliran Dana Pelancar Perizinan Kasus Suap di Jogja
-
Tak Boleh Bawa Anak ke Tempat Kerja, Orang Tua Masukkan Balita 3 Tahun ke Dalam Tangki Air Setinggi 1,5 Meter
-
Kocak! Sudah Bikin Geger Ngaku Ayamnya Hilang, Warganet 'Dirujak' Karena Keteledorannya Sendiri
-
DPR Soroti Tidak Adanya Penertiban Kebun Sawit Ilegal di Kawasan Hutan Selama 8 Tahun Terakhir
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- 5 Mobil Eropa Bekas yang Murah dan Tahun Muda, Mulai dari Rp60 Jutaan
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Bermesin Gahar tapi Murah: Harga Rp60 Jutaan Beda Tipis dengan XMAX
- Pemain Keturunan Medan Rp 3,4 Miliar Mirip Elkan Baggott Tiba H-4 Timnas Indonesia vs Jepang
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Terbaik 2025: Irit, Stylist, Gemas!
Pilihan
-
Pemain Keturunan Rp 112,98 Miliar Potensi Comeback Gantikan Teman Duet Bek Klub Serie B Lawan Jepang
-
5 Mobil Keluarga Rp70 Jutaan Juni 2025: Kabin Longgar Mesin Bandel, Irit Bahan Bakar
-
Eksklusif dari Jepang: Mulai Memerah, Ini Kondisi Osaka Jelang Laga Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan dengan NFC Terbaru Juni 2025
-
Timnas Indonesia Cuma Jadi Samsak Uji Coba, Niat Jepang Hanya Ekspermien Taktik dan Pemain
Terkini
-
Sleman Banjir Wisatawan, Mei 2025 Catat Rekor Kunjungan, Ini 3 Destinasi Favoritnya
-
Geger! Penyadapan KPK Tanpa Izin Dewas? Ini Kata Ahli Hukum Pidana
-
UGM Temukan Cacing Hati di Hewan Kurban, Tapi Ada Penurunan Drastis, Apa Penyebabnya?
-
Relokasi Jukir dan Pedagang ke Menara Kopi Terancam Gagal: Izin Keraton Jogja Belum Turun
-
Pabrik Garmen Belum Pulih Pascakebakaran, Pemkab Sleman Kejar Solusi Hindari PHK