SuaraJogja.id - Persik Kediri memutuskan untuk mengembalikan trofi Trofeo Ronaldinho ke pihak penyelenggara. Banyak yang menduga jika tindakan Persik buntut dari ucapan Rudy Salim, selaku pemilik klub Rans Nusantara bersama Raffi Ahmad.
Dalam sebuah kesempatan, Rudy Salim menyatakan jika dirinya salah breafing sehingga eksebisi Trofeo Ronaldinho yang awalnya di konsep sebagai fun game malah tampak serius dan seperi adu kungfu.
“Kemarin itu, dalam briefing saya mengatakan ini adalah fun game. Ternyata, di sebelah mungkin menganggapnya adu kungfu. Jadi ada salah paham karena sepertinya serius banget sudah kayak Liga Champions,” ujar Rudy Salim.
Menanggapi pernyataan Rudy Salim, pihak Persik Kediri membantah jika klubnya melakukan permainan keras laiaknya sebuah kungfu. Pihaknya mengklaim jika Persik Kediri bermain dengan fair play. Melalui akun Instagram klub, pihak Persik mengeluarkan official statement untuk memperkuat argumennya.
"Pernyataan bahwa tim Persik Kediri bermain keras dan menjurus kasar yang dianalogikan sebgai 'Adu Kungfu' merupakan opini sepihak tanpa melihat statistik serta kejadian yang sebenarnya terlihat di lapangan hijau," tulisnya.
"Berdasarkan Matc Summary yang dikeluarkan oleh wasit yang memimpin Trofeo Nusantara with Ronaldinho, Persik Kediri tidak mendapat kartu kuning ataupun kartu merah baik di laga pertama melawan RANS Nusantara serta di laga kedua saat bertemu tuan rumah Arema FC," imbuhnya.
Pihak Persik juga menunjukkan data dan statistik pelanggaran saat Persik Kediri melawan Rans Nusantara di pertandingan pertama yang juga diikuti oleh Ronaldinho.
"Selain itu, khusus di laga pertama di mana Ronaldinho juga turun bermain, dari total pelanggaran sebanyak 12 kali, Persik Kediri tercatat hanya membuat 4x pelanggaran, sementara 8 pelanggaran lainnya dilakukan oleh RANS Nusantara."
Pada bagian akhir official statemen pihak Persik Kediri mengungkapkan jika akan mengembalik piala Trofeo Nusantara with Ronaldinho kepada pihak penyelenggara untuk digunakan sebagaimana mestinya.
Baca Juga: Ikut Main Lawan Persik Kediri, Ronaldinho Jadi Motivasi Pemain RANS Nusantara FC
"Untuk itu, dengan tegas dan sadar kami kembalikan Piala Trofeo Nusantara with Ronaldinho kepada pihak penyelenggara untuk digunakan dengan sebaik-baiknya," tutupnya.
Menanggapi keputusan pihak Persik Kediri untuk mengembalikan Piala Trofeo Nusantara wtih Ronaldinho, beberapa suporter meninggalkan komentar yang membangun di akun Instagram resmi Persik Kediri.
"Tanpa piala itu .kami masih punya banyak piala kompetisi resmi pssi," tulis salah seorang pendukung Persik Kediri.
"Keseluruhan yg ada di PERSIK KEDIRI baik suporter manjamen dan jajaranya bukan berdiri baru kmrn sore.. Kalau bahasa makasar sirine pace ini team legend bintang dua," ujar suporter lainnya.
Kontributor : Moh. Afaf El Kurnia
Berita Terkait
-
Raffi Ahmad Boyong Ronaldinho, Menteri Airlangga Berharap Bermanfaat untuk Sepakbola Indonesia
-
9 Potret Keakraban Momo Geisha dan Ronaldinho, Penampilannya Jadi Pusat Perhatian Warganet
-
Ronaldinho Diajak Raffi Ahmad Coba Bakso hingga Pangsit, Telur Gulung Jadi Favorit
-
6 Pesepak Bola Top Dunia yang Pernah Berkunjung ke Indonesia, Terbaru Ada Ronaldinho
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
Dana Korupsi Rp13 T Dialokasikan untuk Beasiswa, Purbaya: Disalurkan Tahun Depan
-
Kebijakan Sri Mulyani Kandas di Tangan Purbaya: Pajak Pedagang Online Ditunda
-
Harga Emas Hari Ini Turun Lagi! Antam di Pegadaian Jadi Rp 2.657.000, UBS Stabil
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
Terkini
-
Pengacara Terdakwa Kasus BMW Maut Sleman: 'Tuntutan 2 Tahun Terlalu Berlebihan, Korban Juga Lalai'
-
Terdakwa Kasus Kecelakaan Mahasiswa UGM Dituntut 2 Tahun Penjara, Jaksa Ungkap Faktor yang Meringankan
-
Lalai Berkacamata, Sopir BMW Dituntut 2 Tahun Penjara atas Kematian Mahasiswa UGM
-
Ternyata Bukan Pertama Kali, Lubang Proyek di Kotagede Sudah Beberapa Kali Telan Korban Terperosok
-
Viral Motor Terperosok di Proyek Gorong-gorong Kotagede, Pemkot Jogja Pastikan Proyek Segera Selesai