SuaraJogja.id - Seorang mahasiswa asal Palbapang, Kabupaten Bantul berinisial PQA (23) harus berurusan dengan polisi. Menyusul aksi nekatnya memerkosa seorang perempuan berinisal NSS (26) di sebuah Kostel, wilayah Pandeyan, Umbulharjo, Kota Yogyakarta.
Kapolsek Umbulharjo, Kompol Achmad Setyo Budiantoro mengatakan kronologi kejadian tersebut bermula saat tersangka mengajak korban jalan-jalan pada Sabtu (25/6/2022) lalu. Saat itu korban lantas diajak untuk mampir ke kostel dengan alibi menemui omnya.
"Namun setelah sampai di kostel tersebut, pelaku menyeret korban. Dia (korban) dimasukkan ke kamar mandi," kata Setyo kepada awak media saat jumpa pers di Mapolsek Umbulharjo, Senin (4/7/2022).
Disampaikan Setyo, saat itu korban sempat disekap di dalam kamar mandi itu sekitar 3 jam lebih. Bahkan korban juga dipaksa untuk berhubungan layaknya suami istri namun ditolak.
Kanit Reskrim Polsek Umbulharjo, Iptu Nuri Aryanto menambahkan pelaku yang tak terima ajakannya untuk berhubungan ditolak lalu mengancam korban. Pelaku sudah mempersiapkan diri dengan sebilah pisau.
"Lalu pelaku memukul kepala korban terus mendorong korban ke dinding. Di situ korban masih meronta terus diikat kakinya dengan menggunakan ikat pinggang dan tangannya diikat dengan rantai dompet," ungkap Nuri.
Nuri melanjutkan saat itu masih korban masih terus meronta. Beruntung korban sempat bisa melepaskan diri dan kemudian saat itu juga korban berkesempatan menghubungi temannya untuk mendapat bantuan.
Namun, tersangka tak kehabisan akal untuk melanjutkan aksi pemerkosaan itu. Pelaku bahkan sempat dicekik hingga lemas hingga berujung pada pemerkosaan tersebut sebelum bantuan untuk korban berhasil datang.
Ia menyebut baru sekitar pukul 18.30 WIB teman korban bersama pemilik kostel mendatangi lokasi kejadian. Mereka mendobrak pintu kamar kostel yang disewa tersangka dan berhasil menyelamatkan korban.
"Saat didobrak, didapati korban dalam keadaan tidak memakai pakaian. Lalu penjaga kostel menghubungi polisi dan tersangka diamankan, sementara korban dilarikan ke rumah sakit untuk pemeriksaan," paparnya.
Nuri menerangkan tersangka dan korban sendiri diketahui sudah saling mengenal. Namun aksi bejat tersangka sendiri dilandasi dari perasaan cinta yang tak dibalas oleh korban.
"Korban ini diajak menikah sama tersangka. Tapi korban menolaknya. Sudah kenal lama (pelaku dan korban)," ucapnya.
Selain mengamankan tersangka, polisi turut menyita sejumlah barang bukti dari peristiwa ini. Di antaranya satu set pakaian korban, satu set pakaian pelaku, satu pisau, satu rantai dengan panjang 50 sentimeter, satu ikat pinggang warna hitam aerta satu unit mobil Suzuki Escudo Nomor Polisi AB 1757 ES.
Atas perbuatannya tersangka dijerat dengan pasal 285 KUHP dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara.
Berita Terkait
-
Perkosa hingga Cabuli 11 Santriwati Ponpes Depok, 3 Ustaz dan Satu Santri Senior Berpotensi Tersangka
-
Viral Tiktokers Pattra Si Bapak Online Dituduh Hampir Perkosa Seorang Perempuan, Warganet: Mukanya Kaya Om-om Mesum
-
Ayah di Ambon Perkosa Anak Kandung, Ditangkap Polisi Setelah Korban Cerita ke Keluarga
-
Pengasuh Ponpes di Lampung Timur Perkosa Santriwati 15 Kali, Orang Tua Langsung Jemput Para Santri
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
Terkini
-
Viral! Makan Bareng Satu Kampung Gegara Lolos PPPK di Gunungkidul, Publik Auto Heboh
-
15 Rekomendasi Tempat Wisata di Gunung Kidul untuk Liburan Akhir Pekan
-
7 Rekomendasi Tempat Jogging di Jogja untuk Olahraga Akhir Pekan
-
Polemik Relokasi SDN Nglarang usai Terdampak Proyek Tol Jogja-Solo-YIA, Bupati Sleman Buka Suara
-
Kisah Pilu Pariyem: Puluhan Tahun Tidur di Emperan Pasar Beringharjo, Kini Bisa Pulang Gratis