SuaraJogja.id - Bantuan berupa empat traktor capung diberikan Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kulon Progo kepada kelompok tani di Kecamatan Samigaluh, Nanggulan, dan Girimulyo. Traktor capung tersebut dianggarkan melalui dana APBD Kabupaten Tahun 2022 .
"Adanya bantuan traktor ini diharapkan dapat bermanfaat bagi petani khususnya dan kelompok tani pada umumnya dan dapat meningkatkan produktivitas yang nantinya akan meningkatkan kesejahteraan petani," kata Sekretaris Dinas Pertanian dan Pangan Kulon Progo Sri Wijayanti di Kulon Progo, Jumat.
Adapun kelompok tani penerima bantuan traktor capung yaitu Kelompok Tani Margo Rukun Cepitan Wijimulyo, Kelompok Tani Rukun Tani Sidoharjo, Kelompok Tani Sido Rahayu Pendoworejo, dan Kelompok Tani Suko Makaryo Kebonharjo. Masing-masing kelompok tani mendapatkan bantuan satu traktor capung.
Ia mengatakan, pemberian bantuan alat mesin pertanian bertujuan untuk mengatasi permasalahan yang kerap timbul dari penggunaan metode konvensional, yang seluruh prosesnya masih mengandalkan tenaga manusia.
Traktor capung sebagai salah satu bentuk implementasi inovasi teknologi di bidang pertanian, dengan penerapan pertanian modern, petani dapat menghemat tenaga dan mendapatkan hasil produksi yang lebih banyak dalam waktu yang lebih singkat.
Traktor capung ini cocok digunakan untuk daerah di dataran tinggi karena memang didesain khusus sebagai solusi pengolahan lahan terasering dengan bentuknya yang kecil, ringan, dan stabil.
"Kelompok tani yang mendapat bantuan ini menggarap lahan di perbukitan dengan sistem terasering. Kami berharap traktor capung ini memudahkan dalam pengolahan lahan," kata Sri.
Pelaksana Sub Koordinator Kelompok Substansi Produksi Tanaman Pangan DPP Kulon Progo Kirmi mengharapkan kelompok tani dapat memanfaatkan, menjaga, dan merawat dengan baik bantuan traktor ini.
"Selain itu, segala aktivitas yang berkaitan dengan traktor baik sewa traktor maupun biaya operator traktor harus dicatat dan dibukukan," harapnya. [ANTARA]
Baca Juga: Kasus Covid-19 Melandai, Kulon Progo Targetkan Cakupan Vaksinasi Booster 50 Persen Akhir Juli
Berita Terkait
-
Sibuk Ikut Ramah Tamah Kelompok Tani, Publik Pertanyakan Kapasitas Jokowi: Efek Post Power Syndrome?
-
Anak Bunuh Ayah Demi Klaim Asuransi, Rekayasa Kematian Akibat Ditabrak Traktor
-
Jadi Utusan Presiden Bidang Pangan, Mardiono Minta Dukungan Kader PPP Buat Program Kelompok Tani
-
Wanita Pura-pura Kerasukan Dewi untuk Hindari Debt Colector yang Akan Sita Traktor
-
Nggak Asal-asalan, Pupuk Indonesia Pakai Data Kelompok Tani Salurkan Pupuk
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Libur Lebaran di Sleman, Kunjungan Wisatawan Melonjak Drastis, Candi Prambanan Jadi Primadona
-
Zona Merah Antraks di Gunungkidul, Daging Ilegal Beredar? Waspada
-
Miris, Pasar Godean Baru Diresmikan Jokowi, Bupati Sleman Temukan Banyak Atap Bocor
-
Kawasan Malioboro Dikeluhkan Bau Pesing, Begini Respon Pemkot Kota Yogyakarta
-
Arus Balik Melandai, Tol Tamanmartani Resmi Ditutup, Polda DIY Imbau Pemudik Lakukan Ini