SuaraJogja.id - Gara-gara salah sebut, Menteri Keuangan baru Inggris Nadhim Zahawi menghapus tweet di akun Twitter-nya terkait mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe. Dalam kicauannya tersebut, ia salah menyebutkan bahwa Abe telah meninggal dunia setelah ditembak.
"Berita yang menyayat hati dari Jepang," tulisnya di Twitter pada 06:07 waktu setempat.
"PM Shinzo Abe telah meninggal setelah ditembak oleh seorang penyerang. Kami memasuki politik untuk melayani dan berusaha membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik. Seorang pria yang baik telah kehilangan nyawanya dalam mengejar tujuan mulia itu".
"Semoga dia beristirahat dalam kedamaian abadi."
Baca Juga: Shinzo Abe Ditembak, Ini Kata Dubes RI untuk Jepang
Zahawi, yang ditunjuk pada Selasa (5/7) ketika pemerintahan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mulai runtuh, kemudian menghapus tweet tersebut.
Kementerian Keuangan Inggris mengatakan Zahawi telah membuat kesalahan dalam mengungkapkan reaksinya terhadap insiden mengerikan.
Abe, perdana menteri terlama di Jepang, ditembak pada Jumat (8/7) saat berkampanye untuk pemilihan parlemen. Perdana Menteri Fumio Kishida mengatakan Abe yang berusia 67 tahun berada dalam kondisi kritis.
Sementara itu Boris Johnson yang baru saja mengundurkan diri dari Perdana Menteri Inggris mengaku sangat terkejut dan sedih mendengar tentang serangan keji terhadap Shinzo Abe.
Doa saya bersama keluarga dan orang-orang terkasihnya, ujar dia. [ANTARA]
Baca Juga: Sepak Terjang Shinzo Abe Selama Menjabat Perdana Menteri Jepang
Berita Terkait
-
Libatkan Sipil hingga Institusi, 6 Kasus Pembunuhan Paling Mencengangkan Sepanjang 2022
-
Jepang Selidiki Gereja Unifikasi Setelah Pembunuhan Shinzo Abe
-
Prosesi Pemakaman Mantan PM Jepang Shinzo Abe di Nippon Budokan
-
Hadiri Pemakaman, Wapres Kenang Mantan PM Shinzo Abe Berjasa Jadikan Indonesia Mitra Strategis Jepang
-
Hadiri Pemakaman Shinzo Abe, Wapres Kenang Peran Eks PM Jepang Dalam Hubungan RI-Jepang
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Upaya Tekan Kasus Kemiskinan, Kulon Progo Luncurkan BPNT APBD 2025
-
Prabowo Bentuk Danantara, Tokoh Kritik Jokowi Jadi Dewas: 'Tuntut Diadili, Kok Jadi Pengawas?'
-
Cegah Antraks Masuk Bantul, Pasar Hewan dan Kandang Ternak Diawasi Ketat
-
Sita Kursi dan Meja, Satpol PP Tertibkan PKL Bandel di Kotabaru Yogyakarta
-
Tak Perlu Panik Buying jelang Ramadan, Harga Pangan di Kulon Progo Terkendali