SuaraJogja.id - Salah satu sapi kurban Presiden Joko Widodo alias Jokowi di DIY, yang dikurbankan ke Kapanewon Cangkringan, Kabupaten Sleman, kondisinya diketahui berliur di hari penyembelihan Idul Adha 2022, Minggu (10/7/2022).
Kendati demikian, Kepala Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan (DP3) Sleman Suparmono mengungkap, sapi seberat 1,07 ton yang disalurkan kepada masyarakat lewat Masjid Al-Fatah, Randusari, Kalurahan Argomulyo tersebut, dinyatakan tak terjangkit penyakit mulut dan kuku (PMK) lewat serangkaian tes.
"Laporan dari lapangan sudah dilakukan PCR dua kali dan hasilnya negatif," kata dia.
Suparmono menjelaskan, sapi yang mengeluarkan air liur tak kemudian dipastikan terkena PMK.
Baca Juga: Kasus Hewan Kurban Terkena Cacing Hati Meningkat Pesat di Kabupaten Bantul
"Menurut saya, air liur tersebut lebih disebabkan karena sapi stress saat pengangkutan," ujarnya.
Berdasarkan hasil pengecekan tadi, sapi kurban Presiden Jokowi tetap dipotong dan dibagikan ke masyarakat sekitar.
Ia menambahkan, daging kurban dari Presiden Jokowi juga tetap dapat dikonsumsi.
Ditanyai data terbaru proses pemotongan hewan kurban, Suparmono menyebut, hingga pukul 15.00 WIB hari ini, ada sebanyak 1.105 lokasi pemotongan hewan kurban se-Kabupaten Sleman dengan jumlah ternak dipotong 10.216 ekor.
Kondisi kesehatan hewan kurban, tercatat ada 162 sapi terkena cacing hati di antara 4.556 ekor sapi. Dari 4.828 domba ada enam domba terkena cacing hati. Selain itu, ada dua kambing terkena cacing hari dari 832 kambing yang dipotong.
Baca Juga: FOTO: Penyembelihan Hewan Kurban di Kabupaten Bantul, Tak Ada yang Terindikasi PMK
Selama pemantauan, ditemukan satu ekor sapi bergejala ringan PMK. Bagian kepala, kaki dan jeroan sudah diafkir. Daging aman dikonsumsi.
Data ini masih terus berkembang karena pemantauan masih dilakukan hingga 12 Juli 2022.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
-
Kasus Hewan Kurban Terkena Cacing Hati Meningkat Pesat di Kabupaten Bantul
-
FOTO: Penyembelihan Hewan Kurban di Kabupaten Bantul, Tak Ada yang Terindikasi PMK
-
Habis Ikut Takbir Keliling Idul Adha, Pria Kediri Masuk Kamar Mandi Trus Gantung Diri
-
RPH Giwangan Layani Penyembelihan Hewan Kurban hingga Rabu, Pendaftaran di Baznas Kota Yogyakarta
-
Sudah Disembelih, Hewan Kurban di Kotagede dan Gedongtengen Didapati Terindikasi PMK
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
Pilihan
-
7 Mobil Bekas Murah Favorit Keluarga: Muat Banyak, Irit BBM dan Mudah Perawatan
-
Emas Antam Terbang Tinggi, Harganya Tembus Rp 1.901.000/Gram
-
Pemain Keturunan Rp 11,3 Miliar Jadi Filosofi Nomor Punggung 21 Jordi Amat, Siapa?
-
Perbedaan Usaha PSSI dan Menpora Mau Gelar Liga Putri Secepatnya
-
Kumpulan Nasib Buruk Elkan Baggott Tolak Shin Tae-yong dan Patrick Kluivert
Terkini
-
Janjian Tawuran Subuh, Geng V vs M Bikin Geger Lowanu, 10 Ditangkap, Celurit-Pedang Jadi Bukti
-
Diplomat Muda Kemlu Tewas Terlilit Lakban: Kisah Heroiknya Selamatkan WNI di Zona Konflik Terungkap
-
BRI Salurkan BSU Rp1,72 Triliun untuk 2,8 Juta Pekerja Guna Dongkrak Daya Beli Masyarakat
-
Kematian Janggal Diplomat Muda Arya Daru: Keluarga Ungkap Sosoknya yang Bikin Kagum
-
Wapres Kagum saat PSM UAJY 'Ngamen' di Alun-Alun Selatan Jogja, Personel Dapat Dukungan Tak Terduga