SuaraJogja.id - Penjualan kebutuhan sekolah di Kabupaten Bantul meningkat selama sepekan sebelum kembali dilaksanakannya kegiatan belajar mengajar secara tatap muka. Penjual perlengkapan sekolah yang berada di Jalan Manding Imogiri, Keongan Kidul Kabupaten Bantul, Kramini, menyampaikan bahwa para pembeli berdatangan ke tokonya sejak awal Juli.
"Dari Senin kemarin sudah mulai sepi karena sudah pada berangkat sekolah, tapi awal bulan ini ramai apalagi minggu kemarin," kata Kramini, Selasa (12/7/2022).
Di antara berbagai perlengkapan sekolah yang disediakan, Kramini mengatakan, banyak di antaranya yang membeli alat tulis dan sepatu.
"Yang beli kebanyakan cari sepatu hitam polos sama alat tulis. Tas dan seragam juga lumayan, tapi kalau seragam kebanyakan beli seragam SD. Siswa baru kan biasanya juga diberi seragam dari sekolah," imbuhnya.
Kramini pun merasa senang lantaran tokonya kembali menjadi sasaran orang tua dan murid untuk membeli perlengkapan sekolah.
"Sebelum pandemi toko ramai, banyak yang beli di sini. Selama 2 tahun pandemi sepi sekali dan alhamdulilah sekarang orang-orang mulai berdatangan. Semoga tidak naik lagi (Covid-19) karena kasihan semuanya," ujarnya.
Sementara di toko SOB yang berada di Jalan Parangtritis KM 10 Bantul mengungkapkan bahwa penjualan buku penunjang pembelajaran tahun ini tidak sebanyak tahun sebelumnya.
"Pandemi tahun kedua kemarin malah banyak yang beli buku-buku mata pelajaran, mungkin biar semakin menunjang proses pelajaran online dan untuk persiapan sekolah offline. Tapi kalau alat tulis ramai sekarang karena sudah masuk sekolah," kata Cindy, salah satu pegawai SOB.
Baca Juga: Penjual Seragam Sekolah di Jogja Kewalahan Dagangan Laris Manis: Semoga Tidak Ada Corona Lagi
Berita Terkait
-
Penjual Seragam Sekolah di Jogja Kewalahan Dagangan Laris Manis: Semoga Tidak Ada Corona Lagi
-
Jakarta Terapkan PTM 100 Persen
-
Masukin Tahun Ajaran Baru, Anak Sekolah Diharapkan Sudah Divaksin COVID-19
-
Ingin Sekolah Tatap Muka, 2 Siswa di Pasar Kliwon Solo Mengundurkan Diri dari Kelas Virtual
-
Omicron BA.4 dan BA.5 Masuk Indonesia, Kemendikbudristek Tetap Dorong PTM 100 Persen
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Berawal dari Bosan Menu Sarapan, Nada Menemukan Jalan Usaha Lewat Sushi Pagi
-
10 Tahun Pakai Biogas, Warga Sleman Tak Khawatir Jika LPG Langka atau Mahal
-
Teras BRI Kapal, Perbankan Terapung bagi Masyarakat di Wilayah Pesisir dan Kepulauan
-
Lika-liku Jembatan Kewek yang Rawan Roboh, Larangan Bus, dan Kemacetan hingga Stasiun Tugu
-
Kiai-Nyai Muda NU Dorong Penyelesaian Konflik PBNU Secara Terukur dan Sesuai Aturan