SuaraJogja.id - Kemacetan di jalan raya merupakan hal yang biasa terjadi. Selain saat mudik lebaran, masih banyak hal yang dapat menyebabkan kemacetan di jalan. Salah satunya kecelakaan lalu lintas.
Seperti dalam unggahan video yang dibagikan oleh akun Instagram @newdramaojol.id pada Selasa (19/7/2022), memperlihatkan situasi kemacetan di sebuah jalan raya.
Dalam rekaman yang diambil oleh seorang wanita yang merupakan penumpang mobil ini, tampak puluhan kendaraan roda dua dan roda empat memadati jalan.
Penumpang wanita itu menuturkan, kemacetan memang sering kali terjadi saat pagi hari khususnya di waktu berangkat kerja.
Namun, alih-alih macet karena banyaknya kendaraan yang hendak menggunakan jalan diwaktu yang bersamaan, justru kemacetan di jalan tersebut disebabkan lantaran sebuah insiden antara supir taksi dengan seorang pengendara motor.
Usut punya usut, terjadi pertengkaran antara supir taxi dan seorang pengendara motor laki-laki gegara si pemotor tersebut menyenggol badan taksi.
"Seperti biasa di jalan macet, eh ternyata macetnya gegara taksi kesenggol motor," tulis keterangan dalam video tersebut, dikutip Suarajogja.id pada Rabu (20/7/2022).
Tampak kemacetan mengular di sepanjang jalan yang belum diketahui lokasinya ini.
Tak jauh dari jalan tersebut, tampak seorang bapak-bapak yang diketahui memrupakan supir taksi itu tengah beradu mulut dengan seorang pengendara sepeda motor di pinggir jalan.
Tampaknya supir taksi tersebut tak terima mobilnya tersenggol motor sehingga ia memperingatkan si pengendara motor tersebut hingga memicu perdebatan.
Namun menariknya, bukan menggunakan kekerasan, supir taksi tersebut justru memberikan sejumlah pukulan menggunakan sebuah bilah kecil ke arah kepala pemotor itu yang masih mengenakan helm.
Alih-alih menjadi momen menegangkan, justru hal tersebut tampak lucu lantaran supir taksi tersebut tampak seperti seorang ayah yang tengah menghukum anaknya.
Sementara kejadian itupun tak luput dari perhatian pengguna jalan lainnya yang melintas di jalan tersebut.
Unggahan inipun langsung menuai beragam komentar dari warganet.
"Kaya lagi belajar ngaji, kalo salah dipukul pakai stik kalam," tulis @istiyanaeva.
Berita Terkait
-
Warga Kesal Kerap Terjebak Macet Parah di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor, Legislator Buka Suara
-
Miris! Motornya Tersangkut di Rel Kereta Api, Pengendara Ini Tak Ada yang Bantu
-
Jadi Sorotan Kasus Tabrakan Maut Truk Pertamina, Traffic Light dan U Turn CBD Cibubur Dinonaktifkan Polisi
-
Beredar Video Rekaman CCTV Pelaku Pelecehan Seksual SMA SPI saat Masuk Kamar Hotel dan Marah-marah
-
Lempar Anaknya Agar Selamat, Ibunya Diduga Tewas saat Tabrakan Maut Truk Pertamina di Cibubur
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Yayasan Pengelola SPPG Jogotirto Berbah Buka Suara Soal Operasional Berhenti, Dana Belum Turun
-
SPPG di Sleman Terpaksa Dihentikan, Siswa Kembali Bawa Bekal? Ini Penjelasan Pemkab
-
Sultan HB X Cuek Mobilnya Disalip Pejabat saat di Lampu Merah: 'Wong Saya Bisa Nyupiri Sendiri Kok!'
-
Menara Kopi Mati Suri: PKL Eks TKP ABA Terancam Gulung Tikar, Pemerintah Diduga Cuek
-
Jogja Bergerak Lawan Kanker Payudara, 3.000 Perempuan Ikut Skrining, Wali Kota Beri Edukasi