SuaraJogja.id - Kasus ibu-ibu yang mencuri coklat di Alfamart membuat warganet geram. Tidak heran kalau banyak yang berusaha mencari identitas asli ibu-ibu tersebut, dan ada pula yang mencari alamat toko milik ibu pencuri tersebut di Google.
Warganet ramai tampaknya banyak yang marah terhadap ibu-ibu yang viral, karena mencuri coklat di Alfamart. Untuk meluapkan emosinya tersebut, banyak yang berusaha untuk mencari tahu mengenai sosok ibu pencuri tersebut.
Salah satu yang mereka cari adalah toko yang dimiliki ibu tersebut. Sebab, muncul kabar kalau ibu pencuri itu memiliki toko di bilangan Tangerang Selatan. Warganet pun bergerak, dan ternyata mereka berhasil menemukan toko yang dimaksud di Google.
Toko ibu-ibu tersebut berlokasi di Tangerang Selatan, Banten dan toko ini merupakan penyedia layanan telekomunikasi khususnya menjual smartphone dan berbagai aksesoris gadget lainnya.
Dugaan warganet kalau toko ini dimiliki oleh ibu itu, sebab di ulasan foto terdapat foto ibu berkacamata itu dengan latar belakang toko. Tidak heran warganet pun langsung menyerang toko ini.
Misalnya warganet pun ramai-ramai memberikan bintang 1 untuk toko ini di Google Review. Selain itu berdasarkan postingan akun Instagram @rumpi_gosip, mereka juga memberikan berbagai komentar negatif karena kesal dengan aksi ibu tersebut.
"Yang punya toko maling coklat,"ucap warganet.
"Gue ada coklat mau gak? Free kok gak perlu pakai pengacara," ujar warganet.
"Mau sekaya apapun kalau kebiasaannya maling ya tetap maling," ungkap warganet.
"Hmm naik mobil kok gak mampu beli coklat," sindir warganet.
Sebelumnya beredar video seorang perempuan berkacamata di dalam mobil. Dalam video itu perempuan tersebut dinarasikan mengemudi mobil Mercedes-Benz, ia disebut dipergoki sejumlah karyawan minimarket telah mengambil cokelat tanpa membayar.
Dalam video itu, perempuan tersebut juga mengakui mengambil coklat batangan. Ia kemudian mengambil cokelat itu dan memberikannya kepada pegawai minimarket.
"Kenapa ibu nggak jujur? nggak mau bayar dulu," tanya si perekam yang diduga karyawan minimarket.
Perempuan yang ada di dalam mobil lantas keluar dan masuk ke dalam minimarket untuk mengembalikan coklat yang diambil.
"Gimana sih ngambil cokelat, saya lihat bu," ungkap pegawai Alfamart tadi.
Kemudian beredar pula video lanjutan, yang berisi permintaan maaf pegawai Alfamart terhadap ibu-ibu pencuri cokelat tadi.
Kemungkinan permintaan maaf itu dilakukan karena ada tekanan dari pihak ibu-ibu terduga pencuri yang membawa pengacara untuk kasusnya ini. Warganet yang menyaksikan video permintaan maaf itu pun kesal sehingga melakukan aksi yang ekstrim seperti mencari toko milik ibu-ibu itu dan memberinya bintang 1.
Kontributor : Dinar Oktarini
Berita Terkait
-
Keder Dengar Nama Hotman Paris, Ibu-ibu Pencuri Cokelat di Alfamart Histeris, Nangis, dan Minta Maaf
-
Tunjuk Hotman Paris untuk Bela Karyawannya yang Minta Maaf ke Ibu Pengutil Cokelat, Ini Sejarah dan Pendiri Alfamart
-
Tak Hanya di Alfamart, Ternyata Mariana Pencuri Coklat Juga Beraksi di Hipermarket Lain
Terpopuler
- 1 Detik Pascal Struijk Resmi Jadi WNI, Cetak Sejarah di Timnas Indonesia
- Pemain Arsenal Pilih Bela Timnas Indonesia Berkat Koneksi Ayahnya dengan Patrick Kluivert?
- Pelatih Belanda Dukung Timnas Indonesia ke Piala Dunia: Kluivert Boleh Ambil Semua Pemain Saya
- Setajam Moge R-Series, Aerox Minggir Dulu: Inikah Wujud Motor Bebek Yamaha MX King 155 Terbaru?
- Cara Membedakan Sepatu Original dan KW, Ini 7 Tanda yang Harus Diperiksa
Pilihan
-
Data Pribadi RI Diobral ke AS, Anak Buah Menko Airlangga: Data Komersil Saja!
-
Rafael Struick Mandul, Striker Lokal Bersinar Saat Dewa United Gilas Klub Malaysia
-
5 Rekomendasi HP Murah Chipset Snapdragon Kuat untuk Gaming, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED untuk Gaming, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Vietnam Ingin Jadi Tuan Rumah Piala Dunia, Tapi Warganya: Ekonomi Aja Sulit!
Terkini
-
Geger Beras Oplosan di Gunungkidul? Ini Fakta Sebenarnya
-
Magma Kaya Potasium: Ancaman Kaldera Tersembunyi? UGM Teliti Evolusi Gunung Api di Indonesia
-
Bantul Jadi Kampung Perikanan Nasional: Ini Strategi Jitu Dongkrak Ekonomi Desa Lewat Ikan
-
Di Balik Jeruji Besi, Asa di Hari Anak: Remisi & Momen Haru di LPKA Yogyakarta
-
Yogyakarta Gandeng Korporasi Lawan Stunting: Ratusan Balita Jadi Prioritas