SuaraJogja.id - Puluhan anak-anak hingga orang dewasa lepaskan tukik di Pantai Pelangi pada Rabu (17/8/2022) pukul 17.00 WIB. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Konservasi Penyu Pantai Pelangi yang bekerja sama dengan Universitas Ahmad Dahlan.
Koodinator release tukik Agung Budiantoro mengatakan kegiatan ini dinamakan pelepasan Tukik Merdeka. Diselenggarakannya kegiatan ini dalam rangka memperingati HUT ke-77 Republik Indonesia.
"Acara ini kita namai Tukik Merdeka karena diselenggarakan pada 17 Agustus bertepatan dengan perayaan kemerdekaan Republik Indonesia," kata Agung, Rabu (17/8/2022).
Agung mengatakan tukik sebanyak 100 ekok dilepaskan di perairan Pantai Pelangi. Tukik yang dilepaskan tersebut merupakan hasil dari Konservasi Pantai Pelangi.
Baca Juga: Jumlah Kunjungan Wisatawan di Bantul Masih Aman Meskipum Mengalami Penurunan
"Kita melepaskan tukik kembali ke laut hasi dari Konservasi Pantai Pelangi. Hari ini kita release sebanyak 100 ekor tukik," ujarnya.
Agung yang juga berprofesi sebagai dosen Biologi di Universitas Ahmad Dahlan ini menambahkan kegiatan pelepasan tukik yang disertai pendidikan konservasi tukik ini ini menyasar usia anak-anak. Meski demikian usia dewasa tampak antusias ikut serta dalam kegiatan ini.
"Yang kita utamakan pendidikan konservasi tukik hari ini adalah anak-anak dan didampingi oleh orang tua. Peserta tidak kita batasi umur karena konservasi tidak ada batasannya, dari kecil hingga dewasa mendukung konservasi," paparnya.
Melalui kegiatan ini Agung berharap agar peserta usia anak-anak dapat menjadi pionir konservasi penyu. Terlebih mereka nanti yang akan menjadi generasi penerus dalam melestarikan hewan penyu.
"Harapannya anak-anak yang ikut menjadi garis depan konservasi terutama konservasi penyu," tandasnya.
Baca Juga: Kejari Bantul Gandeng Panti Hafara untuk Rehabilitasi Korban Narkotika
Salah satu peserta yang ikut dalam perilisan ini, Riska (18) mengatakan dirinya cukup antusias mengikuti kegiatan ini. Terlebih melalui pembelajaran konservasi penyu yang diberikan sebelum pelepasan tukik di pantai membuatnya lebih mengenal penyu.
"Senang ikut ini karena memang senang dengan konservasi hewan. Apalagi tadi penyelenggara memberikan pembelajaran tentang penyu yang membuat saya tahu tentang penyu," katanya.
Berita Terkait
-
Gelar Kunjungan Industri, Siswa MAN 2 Bantul Praktik Olah Bandeng Juwana
-
Mempelajari Pembentukan Pulau Jawa di History of Java Museum
-
MAN 2 Bantul Terima Wakaf dari Keluarga Almh Hj. Munifah binti Istamar
-
Penyerahan Sertifikat Wakaf kepada Keluarga Hj. Munifah di MAN 2 Bantul
-
Sukseskan SNPDB 2025/2026: Kepala MAN 2 Bantul Ikuti Sosialisasi
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan