SuaraJogja.id - Kunjungan wisatawan di sejumlah lokasi pariwisata di Kabupaten Bantul menurun 9 persen dibanding pekan lalu. Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul mencatat total kunjungan wisatawan per 8-14 Agustus 2022 sebanyak 32.919.
"Data mingguan turun 9 persen dibanding seminggu yang lalu. Pekan sebelumnya total kunjungan dalam seminggu sebanyak 36.351, sementara pekan kemarin 32.919," papar Kepala Seksi Promosi dan Informasi Dinas Pariwisata Bantul Markus Purnomo Aji saat dihubungi, Selasa (16/8/2022).
Dengan demikian Kabupaten Bantul memperoleh Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata sebesar Rp319 juta. Sementara itu khusus akhir pekan pada 12-14 Agustus 2022 total kunjungan sebanyak 20.163 wisatawan dengan PAD sebesar Rp195 juta.
"Pada akhir pekan turun 23 persen dari akhir pekan sebelumnya," tambahnya.
Baca Juga: Kejari Bantul Gandeng Panti Hafara untuk Rehabilitasi Korban Narkotika
Dari total kunjungan tersebut kawasan Parangtritis masih menjadi tujuan para pelancong dari luar kota. Tercatat di akhir pekan kunjungan di kawasan tersebut mencapai 17.714 wisatawan.
"Yang reservasi melalui visitingjogja untuk berkunjung di kawasan Parangtritis sebanyak 5213 orang atau 29,4 persen dari yang berkunjung selama weekend di kawasan ini yaitu sebanyak 17.714 orang," ujarnya.
Markus menambahkan bahwa penurunan jumlah wisatawan normal terjadi setelah pandemi Covid-19 dimana seluruh aktifitas dibatasi. Terlebih hingga saat ini pandemi Covid-19 belum kunjung berakhir.
"Sebetulnya itu kondisi normal setelah pandemi," katanya.
Lebih lanjut Markus mengatakan pariwisata di Kabupaten Bantul masih dalam kategori aman dalam segi jumlah kunjungan wisatawan. Baginya setidaknya Kabupaten Bantul mencapai kisaran 19-22 ribu wisatawan setiap akhir pekan.
Baca Juga: Bantul Kembali Gelar Kirab Siwur Setelah Vakum karena Pandemi
"Setidaknya per akhir pekan kisaran pengunjung 19-22 ribu, mencapai kisaran angka segitu masih aman," tambahnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- Asisten Pelatih Liverpool: Kakek Saya Dulu KNIL, Saya Orang Maluku tapi...
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Mulan Jameela Sinis Ahmad Dhani Sebut Mantan Istri dengan Panggilan 'Maia Ahmad'
- Pengganti Elkan Baggott Akhirnya Dipanggil Timnas Indonesia, Jona Giesselink Namanya
Pilihan
-
Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
-
Kata-kata Jordi Amat Usai Gabung ke Persija Jakarta
-
7 Rekomendasi Merek AC Terbaik yang Awet, Berteknologi Tinggi dan Hemat Listrik!
-
Daftar 7 Sepatu Running Lokal Terbaik: Tingkatkan Performa, Nyaman dengan Desain Stylish
-
Aura Farming Anak Coki Viral, Pacu Jalur Kuansing Diklaim Berasal dari Malaysia
Terkini
-
Liburan di Kampung Main dari Pasar Wiguna x Wonderful Indonesia: Wadah Anak Bermain dan Belajar
-
AgenBRILink SDM Mart Dorong Pengembangan Usaha Masyarakat di Grobogan
-
Kesaksian Warga Soal Cekcok Order Kopi Berujung Ricuh, Driver Ojol Disebut Sempat Telat Berjam-jam
-
Polisi Pastikan Telusuri Provokator Aksi Massa Driver ShopeeFood di Sleman yang Berujung Ricuh
-
Duh! Ricuh dengan Pelanggan di Sleman, Mobil Polisi Dirusak Ratusan Driver ShopeeFood