SuaraJogja.id - Pengibaran Sang Merah Putih dalam upacara peringatan HUT ke-77 RI di KBRI Ankara, Rabu (18/8/2022), diiringi Korps Musik Elite Kepolisian Turki yang tergabung dalam Polis Bandosu.
Dengan komposisi 36 orang, korps musik tersebut membawakan beberapa judul lagu, yaitu "Indonesia Raya", "17 Agustus", dan "Indonesia Pusaka".
“Ini adalah wujud persahabatan bangsa Turki kepada bangsa Indonesia di hari jadinya. Sebuah ekspresi persahabatan yang sangat menyentuh. Ini membuat upacara pengibaran bendera tahun ini terasa berbeda,” kata Duta Besar RI untuk Turki Lalu Muhamad Iqbal dalam keterangan tertulis KBRI Ankara.
Atase Kepolisian KBRI Ankara Puji Sutan menjelaskan bahwa peningkatan pesat hubungan police to police antara Polri dengan Kepolisian Nasional Turki dalam tiga tahun terakhir mendorong Kepolisian Nasional Turki untuk berkontribusi pada kegiatan upacara bendera peringatan HUT RI.
Baca Juga: Setelah 2018, Turki dan Israel Kembali Perbaiki Hubungan Diplomatik
Sekitar 500 WNI yang hadir dari berbagai daerah di Turki saat upacara terlihat bangga menyaksikan bendera Merah Putih berkibar dengan iringan musik dari polisi Turki.
Seusai upacara, para WNI menyerbu korps musik Turki untuk berfoto bersama. Sebagian WNI bahkan membuat video blog (vlog) bersama anggota korps musik.
"Ini adalah pengalaman berbeda dan luar biasa buat kami, mengingat Indonesia sangat dekat dan memiliki hubungan emosional dengan bangsa Turki,” kata Komandan Marching Band Kepolisian Turki Ihsan Birinci.
Upacara berlangsung khidmat, diikuti ratusan WNI dan masyarakat Indonesia di Turki.
Dubes RI bertindak sebagai Inspektur Upacara sementara Komandan Upacara adalah Asisten Atase Pertahanan RI Mayor Laut (S) Eko Edward Sakti Napitupulu.
Baca Juga: Menlu Turki: Pemulihan Hubungan Diplomatik dengan Israel untuk Bantu Palestina
Dalam upacara itu dilakukan penganugerahan tanda kehormatan oleh Dubes RI kepada Konsul Kehormatan RI di Trabzon, penghargaan kepada sejumlah staf KBRI berprestasi dan mantan staf, serta penghargaan kepada sejumlah Satuan Tugas Perlindungan WNI di Turki.
Setelah upacara pengibaran bendera pada pagi hari, kegiatan berlanjut dengan Festival Merah Putih yang diperkirakan akan dihadiri sekitar 1.000 WNI dari berbagai daerah di Turki.
Selain pentas seni dengan mendatangkan artis dari Indonesia dan bagi-bagi hadiah, pada festival tersebut juga akan berlangsung pasar rakyat bertajuk “Tombo Kangen”. WNI dari berbagai wilayah akan berjualan makanan dan produk-produk khas Indonesia. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Turki Pimpin Koalisi Global Stop Pasokan Senjata ke Israel
-
Markas Pertahanan Diteror, Turki Langsung Lancarkan Serangan ke Irak dan Suriah
-
Siapa Dalang di Balik Teror Fasilitas Dirgantara Turki? Erdogan: Mereka Tak Akan Lolos!
-
Video Dua Tersangka Serangan Turki, Bawa Tas Sambil Menembak hingga Diduga Ledakkan Diri
-
Serangan Brutal Guncang Industri Dirgantara Turki, Korban Berjatuhan
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
Terkini
-
PR Poros Maritim Prabowo: Belajar dari Ketahanan ala Jenderal Soedirman
-
Fokus Isu Anak dan Perempuan, Calon Bupati Sleman Kustini Bahas Pembangunan Nonfisik dengan DPD RI
-
Dari Rumah Sakit Hingga Penggergajian Kayu: Reka Ulang Pengeroyokan Remaja Bantul Ungkap Fakta Mengerikan
-
Ferry Irwandi vs Dukun Santet: Siapa Surasa Wijana Asal Yogyakarta?
-
Terdampak Pandemi, 250 UMKM Jogja Ajukan Hapus Hutang Rp71 Miliar