SuaraJogja.id - Lomba panjat pinang yang selalu ada di momen kemerdekaan selalu seru jika disaksikan secara langsung.
Perjuangan satu tim diuji untuk saling kerja sama sampai puncak dan mengambil hadiah. Namun perjuangan tersebut terkadang gagal saat tim sudah hampir sampai di puncak.
Seperti halnya dalam video yang diunggah akun @paguyonan di media sosial Instagram ini terlihat satu tim yang tengah mengikuti lomba panjat pinang tengah berusaha untuk sampai ke puncak.
Dalam video tersebut, satu tim ini saling bekerja sama untuk menopang satu sama lain menjadi tangga agar pemain terakhir dalam tim bisa naik dengan cepat.
Terlihat dalam video tersebut, tim yang terdiri dari lima orang lebih ini berpegangan pada pinang untuk menjadi sebuah tangga dengan saling menginjak bahu orang lain.
Salah satu teman dari tim yang bertugas naik paling terakhir memanfaatkan teman-temannya yang sudah di atas menjadi tangga untuk naik.
Saat temannya yang terakhir naik ke atas dan menciptakan tumpuan paling bawah tidak lagi kuat, sehingga saat dikit lagi sampai menyentuh hadiah, tim panjat pinang ini harus kembali jatuh.
Fondasi manusia yang disusun tidak kuat menopang beratnya satu tim hingga sampai puncak, alhasil tim ini runtuh.
Bahkan, salah satu anggota tim yang ada di tengah jatuh dari pegangannya dan terjatuh dari ketinggian.
“Hari apes tidak ada di kalender,” tulis pemilik video dalam unggahan tersebut.
Unggahan video sebuah tim yang sedang mengikuti lomba panjat pinang ini dan malah terjadi hal apes ini viral dan mendapatkan berbagai komentar dari warganet.
“Biasanya klo panjat pinang itu kerja sama team, koordinasi. Klo ada yg gak kuat pasti bilang, ganti"an posisi pula. Yg naik pun liat" temennya dulu, gak asal panjat cepet cepet dan juri juga bantu ngingetin,” cerita salah satu warganet.
“Tiang nya terlalu tinggi, bukan keseruan, malah jadi bahaya. maksimal 4 orang sampai,” tulis salah satu warganet di Instagram.
“Terakhir panjat pinang kena beling jahit 6 di telapak kaki, padahal dah dapet semua hadianya, itu bonusnya, jahitan,” komentar salah satu warganet.
“Kelihatan ambisius sekali ya,” tulis warganet di kolom komentar.
Unggahan video tim panjat pinang yang berakhir jatuh padahal udah hampir sampai puncak ini lantas viral dan mendapatkan lebih dari 8 ribu likes.
TONTON VIDEONYA DI SINI.
Kontributor : Dinar Oktarini
Berita Terkait
-
Richard Lee Beri Uang Rp1 Miliar bagi Dukun untuk Pindahkan Jerawat ke Kambing, Warga Bantul Tertipu Uang Rp21,9 Juta
-
Viral Anak Yatim Juara Lomba 17-an Terpaksa Jual Hadiah TV untuk Biaya Sekolah, Publik Banjir Air Mata
-
Auto Borong Hadiah, Pria Ini Tunjukkan Cara Mudah Lakukan Panjat Pinang
-
Viral Pemuda Tak Bisa Turun Saat Panjat Pinang Sampai Akhirnya 'Dijemput' Pakai Eskavator
-
Sampai Dievakuasi Pakai Alat Berat! Pria Ikut Panjat Pinang Sukses Naik ke Atas tapi Tak Bisa Turun
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Perpustakaan Jogja Genjot Literasi: Ribuan Buku Baru & Inovasi Digital untuk Warga
-
STOP Bakar Sampah! Bupati Bantul Desak Warga Lakukan Ini untuk Selamatkan Lingkungan
-
DANA Kaget: Banjir Saldo Gratis Tiap Hari? Ini Link Aktif Raih Ratusan Ribu Rupiah
-
PSIM Jogja Dibantai Borneo FC: Pesta di Sultan Agung Berubah Jadi Mimpi Buruk
-
Perombakan Total OPD Gunungkidul: Apa Saja yang Berubah Tahun Depan?