SuaraJogja.id - Seorang lelaki berusia 18 tahun berinisial AGLY, warga kelahiran Bogor, Jawa Barat, --kini tinggal di Kabupaten Bantul--, nekat mencuri mobil milik pengemudi taksi daring (online).
Tindakan itu dipicu karena tersangka ingin memiliki mobil pribadi.
Bukan hanya mencuri, tersangka juga melakukan kekerasan terhadap korbannya.
Kapolsek Godean Kompol Agus Nur mengungkap, mobil yang dicuri oleh tersangka merupakan milik Marfion (37), warga Kabupaten Bantul.
Baca Juga: Buat Resah Warga, Pelaku Judi Togel di Sleman Diamankan Polsek Godean
Mobil dicuri sekitar pukul 01.30 WIB, terjadi saat korban berada di Jln. Forlantas Padukuhan Ngrenak, Kalurahan Sidomoyo, Kapanewon Godean, Kabupaten Sleman.
"Korban yang berprofesi sebagai pengemudi taksi online ini mendapat orderan sekira pukul 01.00 WIB. Saat itu, titik penjemputan berada di Jln.Jenderal Sudirman Bantul, sekitar Masjid Agung Bantul. Titik tujuan ke Jln.Forlantas," ujarnya, Rabu (31/8/2022).
Sesampainya di titik tujuan antar, tersangka langsung memukul pada bagian kepala korban.
"Korban lalu keluar dari mobil dan meminta bantuan warga sekitar. Namun, momentum itu justru digunakan tersangka untuk membawa kabur mobil korban," tambahnya.
Peristiwa itu kemudian dilaporkan ke Mapolsek Godean untuk diproses lebih lanjut.
Baca Juga: Hobi Tipu Korban dan ke Lokalisasi, Napi Asimilasi Diringkus Polsek Godean
Lewat gerak cepat petugas, Agus mengatakan bahwa dari informasi rekan-rekan sesama pengemudi taksi online, tersangka beserta mobil korban berada di wilayah Bantul. Aparat selanjutnya menuju Bantul untuk meringkus tersangka, Rabu (31/8/2022) siang.
"Hasil pemeriksaan, tersangka nekat melakukan aksinya karena ingin mempunyai mobil," kata dia.
Agus menyebut, tersangka diancam persangkaan pasal 365 KUH Pidana.
Kanit Reskrim Polsek Godean AKP Budi Karyanto menambahkan, pelaku yang beraksi sendirian itu sebelumnya telah mempersiapkan diri, namun AGLY menyasar target korban secara acak.
Bersama penangkapan tersangka AGLY, polisi juga mendapati barang bukti alat pemukul dan pisau.
"Begitu sampai situ (tempat tujuan), berhenti langsung ditutuki drivere (pengemudi dipukuli)," kata dia.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Untungnya?
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
Terkini
-
KPK Dapat Kekuatan Super Baru? Bergabung OECD, Bisa Sikat Korupsi Lintas Negara
-
Pemkab Sleman Pastikan Ketersediaan Hewan Kurban Terpenuhi, Ternak dari Luar Daerah jadi Opsi
-
8 Tersangka, 53 Miliar Raib: KPK Sikat Habis Mafia Pungli TKA di Kemenaker
-
Dapur Kurban Terbuka, Gotong Royong Warga Kauman Yogyakarta di Hari Idul Adha
-
Masjid Gedhe Kauman Sembelih Puluhan Hewan Kurban, Ada dari Gubernur DIY