SuaraJogja.id - Seorang pelajar warga Gunung Kelir, Kapanewon Pleret, Kabupaten Bantul dipukul oleh seseorang menggunakan besi saat berusaha melerai orang yang sedang berkelahi. Akibatnya, korban mengalami retak di bagian bahu kanan karena terkena pukulan.
Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Prana Widnyana mengungkapkan, peristiwa tersebut menimpa RDA (17) pada Selasa (30/8/2022) sekitar pukul 21.30 WIB di wilayah Dusun Kedaton, Kapanewon Pleret, Bantul.
"Bermula saat korban bersama seorang saksi sedang makan nasi goreng di Dusun Kedaton lalu mereka melihat kerumunan orang yang berada di sisi utara warung nasi goreng," kata Jeffry, Rabu (31/8/2022).
Kemudian keduanya mendekati kerumunan yang diduga terjadi perkelahian itu menggunakan sepeda motor. Sesampainya di lokasi, baik korban maupun saksi mencoba melerai kerumunan, namun yang terjadi korban malah dipukul oleh orang tak dikenal menggunakan besi.
Baca Juga: Diparkir di Kontrakan, Motor Milik Mahasiswa Asal Riau Raib Digondol Maling Saat Pagi Hari
"Korban dipukul oleh EP (29) warga Kedaton, Kapanewon Pleret, menggunakan besi dengan panjang sekitar 1 meter mengenai bahu atau pundak korban bagian kanan," terangnya.
Kemudian saksi mengamankan korban dengan pulang ke rumah. Sebelum tiba di rumah, keduanya bertemu kakak korban di sebuah angkringan dan menceritakan apa yang telah terjadi.
"Korban dan kakaknya bersama teman kakaknya mendatangi rumah pelaku, sedangkan saksi pulang kerumahnya," imbuhnya.
Setibanya di rumah pelaku, kakak korban memanggil pelaku, tetapi pelaku kabur melalui pintu belakang rumah dan dikejar oleh mereka.
Keberadaan pelaku diketahui oleh warga setempat di salah satu rumah warga. Warga pun berdatangan dan mengamankan pelaku untuk diserahkan ke Polsek Pleret.
Baca Juga: Warga Panggungharjo Jadi Korban Curanmor, Kendaraan Lenyap Saat Diparkir di Teras Rumah
"Kejadian tersebut dilaporkan ke Polsek Pleret pada Rabu (31/8/2022) sekitar pukul 02.30 WIB. Sementara korban yang mengalami cidera dibawa berobat ke RS Rajawali Citra," ujarnya.
Jeffry menambahkan bahwa pelaku panik dan mengaku tidak tahu bahwa yang dipukul olehnya adalah orang yang berniat baik.
Berita Terkait
-
Kasus Polisi Pukul Sopir Taksol Berakhir Damai, Polres Jaksel: Cuma Salah Paham
-
Polisi Pastikan Perkelahian Siswa di Tebet Bukan Bullying Tapi Satu Lawan Satu, Lima Saksi Diperiksa
-
BREAKING NEWS! Wasit PON 2024 Dibogem Pemain hingga Masuk Rumah Sakit
-
Mahasiswa yang Koar-koar Dipukul Paspampres Kini Ngaku Salah, Kapendam VI: Dia Ingin Masuk TNI usai Selesai Kuliah
-
Bantah Anak Buahnya Pukul Mahasiswa usai Selfie dengan Jokowi, Danpaspampres: Bila Ingin Foto Presiden, Jangan Ngotot!
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
Pilihan
-
Terkuak! Ini Sosok Striker Keturunan yang Segera Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Punya Darah Medan!
-
Batubara Ekspor Sumber Global Energy Dikomplain Vietnam karena Tak Sesuai Nilai Kalori
-
Harga Emas Antam Hari Ini Terpeleset Jatuh Rp30.000, Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Meski Diupayakan, Menhub Tak Jamin Harga Tiket Pesawat Turun Jelang Nataru
-
Derbi Keturunan! Julian Oerip Cetak Gol Saat AZ Bantai Samuel Silalahi di UEFA Youth League
Terkini
-
Ingin Berobat, Ibu Asal Semanu Ini Justru Jadi Korban Pelecehan Seksual
-
Aksi Begal Payudara Meresahkan Warga di Sleman, Polisi Pastikan Kejar Para Pelaku
-
Sampah Menumpuk di Jogja, Sejumlah Ruas Jalan Tergenang Saat Hujan Deras
-
Diduga Lakukan Politik Uang Jelang Pilkada, Singgih dan Istri Dilaporkan ke Bawaslu Kota Yogyakarta
-
Diminta Tak Tergesa-gesa, DPRD Kota Jogja Minta Wacana Buang Sampah Berbayar Dikaji Lagi