SuaraJogja.id - Jajaran Polres Sleman dan Polsek Bulaksumur terus mendalami peristiwa kebakaran di kawasan Bulaksumur, yang menyebabkan tiga orang tewas.
Selain mengundang tim Puslabfor Polda Jateng untuk memeriksa lokasi kejadian dan membawa barang bukti terkait, aparat juga memintai keterangan sejumlah saksi.
Diungkap oleh Kanit Reskrim Polsek Bulaksumur, AKP Purwanto, bahwa jajaran kepolisian sektor telah memeriksa sedikitnya tiga orang saksi.
Tiga orang saksi itu di antaranya ketua RW, dukuh. Sementara untuk korban, pemeriksaan yang dilakukan hanya interogasi sekilas.
"Korban masih syok," terangnya, kala ditanyai wartawan, Sabtu (3/9/2022).
Kapolres Sleman AKBP Imam Rifa'i membenarkan, bahwa jajarannya meminta keterangan beberapa orang saksi yang melihat langsung dan ada di TKP.
"Kami akan memastikan dan mengambil kesimpulan apakah ada tindak pidana," ujarnya.
Sebagai bentuk pendalaman, Polres Sleman juga akan meminta data dari rumah sakit untuk mengetahui penyebab korban meninggal dunia.
Mengingat, ada beberapa kemungkinan yang menyebabkan korban meregang nyawa karena peristiwa kebakaran tersebut.
"Misalnya apakah sesak napas karena mungkin [menghirup] asapnya. Atau karena luka bakarnya dan lain sebagainya," terangnya.
Ia juga meminta rekan media massa dapat bersabar menunggu hasil pemeriksaan keluar, karena proses tersebut membutuhkan waktu.
Hasil pemeriksaan Labfor yang dilakukan hari ini, data penyebab meninggalnya korban dan pemeriksaan saksi selanjutnya akan disatukan sebagai bagian proses penyelidikan.
"Hasilnya kemudian akan kami sampaikan dan akan kembali kami sampaikan ke teman-teman media [perihal] kesimpulan perkara [kebakaran] yang terjadi kemarin," sebut dia.
"Kalau memang ada tindak pidana di situ, tentu akan kami tindaklanjuti," ucapnya.
Namun apabila tidak ditemukan tindak pidana, maka setidaknya lewat olah TKP yang dilakukan tim Labfor, nantinya dapat diketahui titik awal dan penyebab kebakaran terjadi.
Polres Sleman di hari itu juga, menyampaikan tali asih kepada keluarga korban sebagai tanda belasungkawa atas yang sudah terjadi.
"Kami berharap apa yang kami berikan nanti walau tak seberapa, bisa meringankan," ucapnya.
Kapolsek Bulaksumur Kompol Sumanto menyatakan, ia belum bisa banyak memberikan keterangan karena masih menunggu hasil pemeriksaan Labfor Polda Jateng keluar.
Sementara itu, pemeriksaan saksi yang dilakukan oleh polisi merupakan langkah yang bertujuan mencari kejelasan penyebab peristiwa kebakaran.
Diketahui sebelumnya, pada Jumat (2/9/2022) dini hari, terjadi kebakaran pada sebuah rumah di kawasan Bulaksumur, tepatnya di Padukuhan Kocoran, Kalurahan Caturtunggal, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman.
Kebakaran yang kemudian merembet ke dua bangunan itu, menyebabkan tiga orang tewas.
Berita Terkait
-
Restoran di Lantai 3 Terbakar, Detik-detik Mal Grand Indonesia Dikepung Asap Pekat
-
Kebakaran Hanguskan Rumah WNI di Tawau Malaysia, Konsulat RI Sigap Berikan Bantuan
-
Yasonna Laoly Ngaku Kekurangan Dana Saksi Edy-Hasan, Sebut Akan Gadai Kantor DPD PDIP
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Pramono Anung Sidak Lokasi Kebakaran, Jakarta Darurat Fasilitas Damkar?
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Uji Tabrak Gagal Raih Bintang, Standar Keamanan Citroen C3 Aircross Mengkhawatirkan
-
Erick Thohir Sebut Aturan Kredit Pembiayaan Rumah Ribet, Target Prabowo Dibawa-bawa
-
Hore! Harga Tiket Pesawat Domestik Turun 10% Sepanjang Libur Nataru
-
Broto Wijayanto, Inspirator di Balik Inklusivitas Komunitas Bawayang
-
Bye-Bye Jari Bertinta! 5 Tips Cepat Bersihkan Jari Setelah Nyoblos
Terkini
-
Harda-Danang Menang Quick Count Pilkada Sleman 2024, Tim Kawal Rekapitulasi Hingga Penetapan KPU
-
Heroe Poerwadi Kalah di Kandang Sendiri, TPS Kotabaru Pilih Hasto-Wawan
-
Akui Kekalahan di Pilkada Bantul, Paslon Untoro-Wahyudi Datangi Halim-Aris Ucapkan Selamat
-
Hasil Quick Count, Paslon Harda Kiswaya-Danang Maharsa Unggul 62 Persen di Pilkada Sleman
-
Unggul Real Count 44,42 Persen, Hasto Wardoyo-Wawan Klaim Menangi Pilkada Kota Yogyakarta